Sungai Gangga di India Mendadak Berubah Warna Jadi Hijau Selama Lockdown Covid-19

- 30 Mei 2021, 15:15 WIB
Sungai Gangga di India mendadak berubah warna menjadi warna hijau selama lockdown gelombang kedua Covid-19
Sungai Gangga di India mendadak berubah warna menjadi warna hijau selama lockdown gelombang kedua Covid-19 /balouriarajesh/Pixabay

“Mereka bisa ditemukan di air yang mengalir. Biasanya tidak terlihat di Gangga. Tapi di manapun air berhenti mengalir dan kondisi untuk nutrisi tercipta, microcystis mulai tumbuh. Keistimewaan algae ini adalah ia hanya tumbuh di perairan kolam dan kanal,” kata Tripathi.

“Algae yang ada di Gangga kemungkinan berasal dari kolam-kolam dan sungai-sungai kecil di sekitarnya. Jika aliran air menguat, algae akan hanyut terbawa. Tapi jika aliran airnya tetap seperti ini, mereka akan melepaskan mikrosistin neurotoksin. Ini akan menjadi ancaman bagi kehidupan di air,” paparnya menambahkan.

Baca Juga: Pendeta di India Minta Dewi Corona Jinakan Covid-19

Ilmuwan polusi lingkungan Dr Kripa Ram mengatakan, algae yang terlihat di Sungai Gangga disebabkan karena peningkatan nutrisi di air. Ia juga menyebut hujan sebagai salah satu faktor perubahan warna di Sungai Gangga.

“Karena hujan, algae-algae ini mengalir ke sungai dari tanah-tanah yang subur. Setelah memperoleh nutrisi yang cukup, mereka memulai proses fotosintesa. Jika air berhenti mengalir dalam waktu cukup lama, maka hanya sinar matahari yang dapat menembus ke dalam dan memungkinkan terjadinya fotosintesa. Fosfat, sulfur dan nitrat adalah nutrisi-nutrisi yang membantu algae bertumbuh. Nutrisi-nutrisi ini juga bisa berasal dari tanah pertanian dan limbah pembuangan,” terang Kripa Ram.

Baca Juga: Harga dan Spesifikasi HP Redmi Note 10 5G dan Samsung Galaxy Terbaru

Kendati merupakan fenomena yang biasa terjadi, namun Kripa Ram memperingatkan bahaya yang mengancam di Sungai Gangga.

“Tak ada yang perlu dikhawatirkan. Ini merupakan proses natural dan secara umum terjadi antara Maret dan Mei. Tapi, airnya berubah jadi beracun. Berendam atau mandi di dalamnya dapat menyebabkan penyakit kulit dan meminumnya bisa merusakkan hati,” pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: India Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x