Asosiasi Tekankan Produk Tembakau Alternatif Hanya untuk Perokok Dewasa

10 Mei 2023, 12:57 WIB
Ilustrasi rokok elektrik atau vape /pixabay.com/

RINGTIMES BALI- Ketua Umum Asosiasi Personal Vaporizer Indonesia (APVI) Aryo Andrianto menegaskan bahwa, penggunaan produk tembakau alternatif hanya ditujukan bagi perokok dewasa.

Produk tembakau alternatif mulai dari rokok elektrik (Vape), produk tembakau yang dipanaskan, hingga kantong nikotin adalah opsi untuk beralih dari kebiasaan merokok.

Maka dari itu, Aryo menekankan bahwa pihak asosiasi terus berkomitmen untuk mencegah anak-anak, ibu hamil, ibu menyusui, dan non-perokok untuk mendapatkan akses produk tembakau alternatif ini.

“Seluruh asosiasi berkewajiban untuk memberikan edukasi kepada publik agar penggunaan produk tembakau alternatif tepat sasaran,” ucap Aryo, dikutip dari Antara, Rabu 10 Mei 2023.

Lebih lanjut dijelaskan Aryo bahwa sasaran produk tembakau alternatif ini yaitu hanya ditujukan bagi perokok dewasa. Sehingga untuk menghindari penyalahgunaan, pihaknya secara konsisten memberikan edukasi terkait produk tembakau alternatif ini.

Sementara itu, Ketua Humas APVI Rhomedal Aquino membenarkan bahwa asosiasi secara berkelanjutan melakukan sosialisasi atau kampanye untuk melarang penjualan rokok elektrik kepada anak di bawah umur 18 tahun.

Baca Juga: Ketua AKVINDO Sebut Pentingnya Edukasi Mengenai Produk Tembakau Alternatif  

Salah satu bentuk kampanye mereka adalah dengan pemasangan poster, stiker, hingga materi sosialisasi 18+ pada semua toko yang berada dibawah naungan pihak APVI.

Selain itu, APVI juga memberi edukasi serta mengimbau karyawannya agar dengan tegas menolak pembeli yang tidak sesuai kriteria, mereka juga diminta untuk memeriksa konsumen secara teliti.

Rhomedal berharap agar asosiasi-asosiasi lainnya turut aktif dalam melakukan kampanye dan sosialisasi guna mencegah adanya penyalahgunaan produk tembakau alternatif ini.

Pihaknya juga akan dengan tegas menindak anggota asosiasi yang melanggar kesepakatan dan aturan tersebut, sambung Rhomedal.

Kampanye dan sosialisasi ini juga didukung oleh Ketua Aliansi Vapers Indonesia (AVI) Johan Sumantri. Sebagai perwakilan konsumen, Johan mendorong seluruh anggotanya menyebarluaskan informasi mengenai ketentuan dan aturan tersebut.

Johan menyatakan bahwa pihaknya siap untuk turut menggaungkan kampanye larangan penggunaan produk tembakau alternatif oleh anak-anak di bawah umur 18 tahun.***

Baca Juga: Dokter Sebut Tembakau Alternatif Berbeda Dengan Rokok Konvensional

Editor: Dian Effendi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler