Petugas Bandara di Florida Berhasil Amankan Bahan Peledak

2 Maret 2023, 12:09 WIB
Gambar ilustrasi bandara. /PIXABAY/ Skitterphoto

RINGTIMES BALI - Petugas Bandara Pennsylvania di Florida berhasil amankan bahan peledak yang di temukan di dalam tas yang diperiksa ke penerbangan menuju Florida di bandara Pennsylvania timur.

Seorang pria berusia 40 tahun ini ditangkap karena diduga memiliki bahan peledak yang disembunyikan di lapisan tas, setelah di introgasi oleh petugas Marc Muffley, mencoba menempatkan alat peledak atau pembakar di pesawat terbang, menurut pengaduan pidana.

Setelah di introgasi pihak petugas memeriksa tas tersebut dan ditemukan tersembunyi di lapisan itu adalah "senyawa melingkar" berdiameter sekitar tiga inci yang terbungkus kertas seperti lilin dan bungkus plastik bening.

Baca Juga: Amerika Serikat Berikan Sanksi untuk Turunkan Pendapatan Korea Utara

Pihak FBI atau petugas yang ahli dalam masalah bom datang ke lokasi dan melakukan rontgen senyawa tersebut dan menyimpulkan bahwa senyawa tersebut mengandung bubuk granular yang konsisten.

"Kembang api kelas komersial dan diduga merupakan campuran bubuk flash dan granular gelap yang digunakan dalam kembang api kelas komersial," jelas pihak petugas dikutip dari laman Huffpost pada 1 Maret 2023.

Dari hasil pengecekan oleh petugas terdapat "sekering cepat" yang mirip dengan sumbu lilin - tampaknya bagian dari pembuatan asli senyawa - serta "sekering hobi" yang terbakar lebih lambat dan tampaknya telah ditambahkan setelah pembuatan.

Baca Juga: Menag Lantik 3 Rektor PTKIN Ingatkan Cita World Class University

Petugas menanyakan kepada penumpang tersebut mengatakan bahwa bubuk hitam dan bubuk flash "rentan terhadap penyalaan dari panas dan gesekan dan menimbulkan risiko yang signifikan bagi pesawat dan penumpang,"

Dalam kasus ini pihak berwenang mengatakan Muffley diawasi melalui sistem alamat publik bandara dan tak lama kemudian dia terlihat meninggalkan bandara. Dia dilacak ke alamat Lansford di mana dia ditangkap oleh FBI pada Senin malam lalu.

Pemerintahan Florida mengatakan dia tetap dalam tahanan sambil menunggu kemungkinan sidang penyebab dan sidang penahanan Kamis pukul 1.30 di Allentown, dengan Muffley hadir melalui konferensi video. Sebuah pesan ditinggalkan pada hari Rabu untuk pembela publik federal Muffley, Timothy Wright.***

Cek berita seputar Dunia lainnya di Ringtimes Bali dengan KLIK DI SINI.

Editor: Annisa Fadilla

Tags

Terkini

Terpopuler