RINGTIMES BALI - Beredar informasi di media sosial grup WA bahwa Kementerian Pendidikan dan kebudayaan (Kemendikbud) memberikan bantuan subsidi Rp200 ribu dan Kuota 50 GB pada sebuah tautan yang dibagikan.
Tautan untuk mendapatkan bantuan subsidi Rp200 ribu dan kuota 50 GB nampak diarahkan pada situs seperti milik kemendikbud.
Informasi pesan berantai inipun santer beredar di WAG beberapa hari terakhir, berikut narasi lengkapnya:
Baca Juga: Cara Cek Bantuan Kuota Internet 2021 dari Kemendikbudristek, Bulan Depan Disalurkan
"KEMENDIKBUD Program kuota belajar pulsa 200RB dan kuota 50GB untuk dosen, guru, siswa, mahasiswa selama pelajaran jarak jauh periode bulan Juli - Desember!," demikian dalam pesan berantai tersebut.
Pengguna diarahkan untuk mengakses dengan tautan link diatas. Lantas benarkah pesan berantai tersebut?
Berdasarkan penelusuran, informasi adanya bantuan subsidi Rp200 ribu dan kuota 50 GB adalah tidak benar.
Baca Juga: Bantuan Kuota Internet Kemdikbud, Cek dan Ajukan ke Sini jika Nomor HP Belum Terdata
Pemerintah melalui Kemendikbud tidak pernah mengumumkan adanya program tersebut. Memang memberikan bantuan kuota kepada siswa baik dari tingkat PAUD hingga dosen dan mahasiwa di perguruan tinggi namun besarannya berbeda-beda dan bukan berupa nominal uang melainkan pulsa internet.
Dalam live konferensi persnya Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim menjelaskan pihaknya akan menyalurkan bantuan kuota internet yang akan disalurkan selama 3 bulan mulai September hingga November 2021.
Berikut besaran kuota data yang akan diperoleh siswa per jenjang:
Baca Juga: Bantuan Kuota Internet dari Kemendikbud Sudah Cair Hari Ini, Wali Murid: Besarannya Turun
- Peserta Didik Jenjang PAUD: 7 GB/bulan pada 1.529.949 orang dengan alokasi Rp88,35 miliar.
- Peserta Didik Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah: 10 GB/bulan pada 20.528.602 orang dengan alokasi Rp1.693.60 miliar.
- Pendidik Jenjang PAUD dan Pendidikan Dasar dan Menengah: 12 GB/bulan pada 1.560.073 orang dengan alokasi Rp154,44 miliar.
- Dosen dan mahasiswa : 15 GB/bulan pada 3.272.620 orang dengan alokasi Rp404,98 miliar. ***