Putin Ingatkan AS Ikuti Jejak Uni Soviet jika Ancam Negara Lain

6 Juni 2021, 09:28 WIB
Putin ingatkan AS ikuti jejak Uni Soviet jika ancam negara lain. /pixabay/dok.kabarbesuki

RINGTIMES BALI - Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan Amerika Serikat (AS) salah dengan mengancam negara lain.

Putin mengingatkan bahwa tindakan itu akan menyebabkan kejatuhan seperti pada Uni Soviet.

Dikutip dari CNA, menurut kantor berita Rusia TASS, Putin berkomentar selama konferensi pers pada Jumat malam 4 Juni 2021 kemarin ketika berbicara tentang sanksi AS terhadap Moskow.

Baca Juga: Bill Gates Akan Bangun Reaktor Nuklir Canggih di Wyoming AS

Dia berbicara hanya beberapa hari sebelum pertemuan dengan Presiden AS Joe Biden soal memberlakukan berbagai sanksi terhadap Rusia.

"Kami mendengar ancaman dari Kongres, dari sumber lain. Itu semua dilakukan dalam konteks proses politik domestik Amerika Serikat," kata Putin.

"Orang-orang yang melakukan ini, mereka mungkin berasumsi bahwa Amerika Serikat memiliki kekuatan ekonomi, militer, dan politik sedemikian rupa sehingga bisa lolos begitu saja. Itu bukan masalah besar, itulah yang mereka pikirkan," lanjutnya.

Baca Juga: Joe Bidan Siapkan Dana Dongkrak Pertahanan AS untuk Lawan China dan Rusia

Putin mengatakan perilaku seperti itu mengingatkannya pada Uni Soviet.

"Masalah dengan kekaisaran adalah mereka pikir mereka cukup kuat untuk membuat beberapa kesalahan,” ungkap Putin.

“Kami akan membeli (orang-orang ini), menggertak mereka, membuat kesepakatan dengan mereka, mengancam mereka dengan kapal perang, lanjutnya.

"Dan ini dianggap akan menyelesaikan semua masalah. Tapi masalah menumpuk. Saatnya datang ketika mereka tidak bisa diselesaikan lagi," tambahnya.

Sementara itu, Biden dan Putin akan bertemu di Jenewa pada 16 Juni 2021 untuk membahasa berbagai masalah yang mendesak.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: CNA

Tags

Terkini

Terpopuler