RINGTIMES BALI - Pemerintah rencanakan Bansos akan dilanjut pada tahun 2021 setelah menerima dana sebesar Rp 112,9T
Menjelang penyaluran Bansos di akhir tahun 2020 ini, telah memasuki penyaluran kuartal IV, oleh karena itu pemerintah melakukan evaluasi terhadap penyaluran Baksos kuartal II dan kuartal III.
Hal tersebut sebagaimana Ringtimes Bali kutip pada Jum'at, 6 November 2020 dari rri.co.id
Baca Juga: Redakan Nyeri Asam Urat Dengan 3 Obat di Apotik Berikut
Selain itu, arahan yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menjelaskan. Penyaluran bansos akan tetap diteruskan pada tahun 2021.
Penyaluran dana di tahun 2020 diperkirakan telah sampai 88 persen dari dana yang telah disiapkan oleh pemerintah, hingga masih perlu penguatan penyaluran sampai akhir tahun 2020.
Baca Juga: Atasi Asam Urat, Konsumsi 5 Obat Alami Penurun Kadar Asam Urat
"Tentu saja dengan ada beberapa perubahan, baik perubahan alokasi perubahan kuota atau sistem penyaluran," tutur Menko PMK dalam Rapat Tingkat Menteri (RTM) secara daring, membahas Evaluasi Pelaksanaan Bansos kuartal II-III Progres kuartal IV 2020 dan Rencana Penyaluran Bansos 2021, secara virtual, Kamis 5 November 2020.
Muhadjir mengatakan, beberapa program bansos reguler yang ada pada tahun 2020, rencananya akan tetap dilaksanakan pada tahun 2021 mendatang.
Diantara program tersebut, yakni program keluarga harapan (PKH) untuk 10 juta KPM dan Program sembako atau bantuan pangan non tunai (BPNT) untuk 18,8 juta KPM.