BLT BPJS Ketenagakerjaan Belum Cair juga, Cek Barangkali Kamu Masuk List Ini

- 14 Oktober 2020, 14:11 WIB
BLT BPJS Ketenagakerjaan Belum Cair, Barangkali Kamu Masuk List Ini
BLT BPJS Ketenagakerjaan Belum Cair, Barangkali Kamu Masuk List Ini /kemnaker/

RINGTIMES BALI - Bantuan langsung tunai (BLT) BPJS Ketenagakerjaan gagal diterima oleh 3,4 juta calon penerima bantuan dari pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker). 

Jumlah ini didapat berdasarkan data yang masuk ke Kemnaker dan yang berhasil diverifikasi.

Menaker Ida Fauziyah mengatakan, anggaran mencapai Rp37,7 triliun program bantuan pemerintah berupa subsidi gaji/upah ditargetkan bagi 15,7 juta pekerja yang terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan per 30 Juni 2020.

Baca Juga: ShopeePay Perluas Jangkauan ke Lebih dari 500 Outlet Planet Ban

Faktanya, hingga batas akhir penyerahan data penerima, data yang dikumpulkan dan diserahkan BPJS Ketenagakerjaan hanya mencapai 12.272.731 pekerja/buruh.

"Sisa anggaran akan diserahkan kembali ke Bendahara Negara. Rencananya, akan disalurkan untuk subsidi gaji/upah bagi guru honorer dan tenaga pendidik, baik di lingkup Kemendikbud maupun Kemenag," kata Menaker Ida dalam keterangannya Selasa 13 Oktober 2020.

Pencairan BLT BPJS Ketenagakerjaan sendiri kini sudah masuk ke tahap V di bulan Oktober 2020. Sebanyak 618.588 data calon penerima BLT BPJS Ketenagakerjaan ini penyalurannya sudah dicairkan secara bertahap.

Baca Juga: Mau Uang Gratis Rp5 Juta dari Telkomsel, Simak Cara dan Syarat Dapatnya di Sini, 'GPL'

Menaker Ida menyatakan bahwa bantuan pemerintah berupa BLT ini telah disalurkan kepada 11.950.300 pekerja atau setara 97,37 persen dari total penerima tahap I sampai tahap V.

"Hingga tanggal 12 Oktober 2020, subsidi gaji/upah telah tersalurkan kepada 11,9 juta pekerja. Kita terus mendorong agar pihak perbankan dapat mempercepat proses penyalurannya," kata Menaker Ida.

Untuk tahap V, Kemnaker menerima 578.230 data calon penerima dari BPJS Ketenagakerjaan pada 29 September 2020. Namun pada 30 September 2020 yang merupakan tenggat akhir pengumpulan data calon penerima subsidi gaji/upah, pihaknya kembali menerima tambahan data sebanyak 40.358.

Baca Juga: Login www.prakerja.go.id Kartu Prakerja Gelombang 8, Kalau Tidak Statusmu Dicabut Uangpun Hangus

Dikarenakan jumlahnya yang tidak begitu signifikan, untuk memudahkan pelaporan ke publik, tambahan data tersebut merupakan bagian dari tahap V. Sehingga secara total pada tahap V terdapat 618.588 data calon penerima subsidi gaji/upah.

Bantuan pemerintah ini merupakan salah satu program pemulihan ekonomi nasional. Program ini diharapkan dapat menjaga daya beli masyarakat di tengah pandemi Covid-19,”kata Menaker Ida.

Berdasarkan data Kemnaker per tanggal 12 Oktober 2020, BLT BPJS Ketenagakerjaan tahap I telah tersalurkan kepada 2.485.687 penerima (99,43 persen); tahap II sebanyak 2.981.533 penerima (99,38 persen); tahap III sebanyak 3.476.361 penerima (99,32 persen); tahap IV sebanyak 2.579.703 penerima (97,20 persen); dan tahap V sebanyak 427.016 penerima (69,03 persen).

Baca Juga: Tidak Daftar Tapi Dapat BLT UMKM Rp2,4 Juta, Ini Penjelasan Bank BRI

Subsidi gaji/upah disalurkan melalui 2 termin pembayaran. Setelah pembayaran termin I selesai disalurkan untuk 5 tahap, Kemnaker akan melakukan evaluasi sebelum pembayaran termin II mulai disalurkan.

"Kami targetkan termin II mulai disalurkan pada akhir Oktober 2020 atau paling lambat penyalurannya akan dimulai awal November nanti," jelas Menaker Ida.***

Editor: Tri Widiyanti

Sumber: Kemnaker


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x