Kapolda Jambi Minta Jangan Curangi Timbangan Daging Saat Idul Adha

- 29 Juli 2020, 14:23 WIB
Kepala Polda Jambi, Inspektur Jenderal Polisi Firman Shantyabudi, bersama Gubernur Jambi, Fachrori Umar, memeriksa harga barang-barang keperluan di Pasar Angso Duo Jambi, Rabu
Kepala Polda Jambi, Inspektur Jenderal Polisi Firman Shantyabudi, bersama Gubernur Jambi, Fachrori Umar, memeriksa harga barang-barang keperluan di Pasar Angso Duo Jambi, Rabu /

RINGTIMES BALI - Hari raya Idul Adha sudah semakin dekat tinggal menunggu hari masyarakt sudah mulai menyiapkan koceknya untuk belanja kebutuhan hari raya.

Saat hari raya sudah semakin dekat biasanya diikuti harga bahan pokok dan harga daging harganya melonjak, untuk menyikapi hal tersebut Polda Jambi melaksanan sidak kepasar-pasar. 

Kapolda Jambi, Inspektur Jenderal Polisi Firman Shantyabudi, meminta kepada para pedagang di Pasar Angso Duo, Jambi, agar tidak berjualan dengan cara curang, di antaranya "memainkan" timbangan agar bisa mengambil keuntung besar saat momen lebaran haji tahun ini.

Baca Juga: Polisi Masih Dalami Keterlibatan Artis FTV dan Temannya Dalam Kasus Prostitusi Online

Hal itu dia sampaikan saat usai mengecek ketersediaan dan harga bahan pokok dalam rangka menjelang Hari Raya Idul Adha 1941 H, bersama Gubernur Jambi, Fachrori Umar, dan tim satuan tugas pangan setempat, Rabu.

Mereka turun langsung mengecek kestabilan harga barang di Pasar Angsoduo Jambi dan berkomunikasi dengan para pedagang di pasar itu, mulai dari pedagang daging, ayam potong, sayur serta tomo Bulog.

"Polda merupakan bagian dari satgas pangan dengan mengontrol harga pasar, jangan ada yang main-main dengan harga dan timbangan pada saat berdagang, apalagi menimbun barang," kata Firman.

Baca Juga: Astaga Kantor PAC PDI Perjuangan di Bogor Dilempar Bom Molotov, Kasus Masih Dalam Penyelidikan

Polisi juga terus mengingatkan kepada para pedagang, tengkulak jangan sampai adanya menimbun barang melalui satgas pangan di bawah Ditreskrimsus Polda Jambi akan terus di. pantau.

"Masyarakat jangan takut dengan berbelanja secara berlebihan, karena hingga saat ini stok barang pokok di pasar masih cukup dan stabil. Kami ingatkan kepada para pedagang jangan ada yang berdagang dengan curang," kata dia.

Halaman:

Editor: I Ketut Subiksa

Sumber: antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x