Network
RINGTIMES BALI – Pengadilan Negeri (PN) Tondano, Minahasa, Sulawesi Utara gelar acara sidang perdana Serda Aprilia Santini Manganang mengenai penetapan perubahan nama dan status gender atau jenis kelamin secara online.
Serda Manganang hadir secara virtual yang mana ia berada di Mabes TNI AD di Jalan Veteran Gambir, Jakarta Pusat.
Kasad Jenderal Andika yang turut dalam pembukaan Sidang perdana Serda Manganang menjelaskan bahwa Manganang merupakan sosok perempuan.
Baca Juga: Viral Wanita Pamer Mobil Berplat Dinas, Puspen TNI Klarifikasi
Seperti biasaya identik dengan rambut pendek seperti prajurit TNI lainnya, Kepala Staf Angkatan Darat (SKAD) Jenderal Andika menjelaskan dalam persidangan bahwa dilingkungan tempat tinggal Serda Manganang menyebutkan bahwa ia adalah perempuan.
“Jadi pemohon dari kecil dari lahir di identitaskan sebagai perempuan baik dari keluarga, lingkungan bahkan dirinya sendiri mengidentifikasikan sebagai seorang perempuan,” kata Kasad Jenderal Andika, dilansir dari kanal youtube Intens Investigasi.
Sampai kurang lebih Pendidikan SMP di situlah Serda Manganang mulai bertanya-tanya kepada keluarganya bahwa ia mulai merasa tidak seperti teman-temannya yang lainnya.
Baca Juga: Aksi Konyol TNI Saat Pasangkan Masker Untuk Pengendara Motor
Baca Juga: Cara Buat Akun dan Daftar Ulang Tamtama PK TNI AU Gelombang II Tahun 2021, Simak Disini!
“Namun tetap keluarga mengatakan bahwa ia adalah seorang perempuan. Setelah ia dewasa sampai umur terakhir baru ada keberanian menanyakan apakah ia benar-benar seorang wanita,” kata Kasad Jenderal Andika.
Kasad Jenderal Andika juga menjelaskan pada proses persidangan pada ketua hakim, ia mengatakan pada tahun 2016 silam saat Manganang mendaftarakan dirinya di Tentara Nasional Indonesia (TNI) AD ia mendaftarkan sebagai seorang wanita.
Kasad Jenderal Andika menjelaskan telah menyiapkan nama baru untuk Serda Manganang apabila pengadilan memutuskan pergantian status jenis kelamin untuk Serda Manganang.
Baca Juga: Megawati Minta Prabowo Beli Kapal Perang PT PAL, TNI AL Ternyata Pilih Kapal Andalan Denmark Ini
"Kalau Zoom ke namanya menggunakan Aprilia Manganang. Kalau diputuskan oleh pengadilan berganti nama, kita sudah siapkan label nama baru," kata Kasad Jenderal Andika.
Selang beberapa jam pemaparan terkaid Manganang akhirnya sidang pergantian nama dan status gender telah dimulai. Majelis Hakim sebelumnye menanyakan peda pemohon terkait kesehatannya saat ini.
“Pemohon Sehat?,” kata Ketua Hakim.
“Puji Tuhan, Sehat Yang Mulia,” kata Serda Manganang.
Serda Manganang menjelaskan bahwa saat ini ia telah bersyukur dan sangat bahagia bahwa ia saat ini telah menemukan kehidupan yang sesungguhnya meskipun harus melakukan transisi atau adaptasi dengan pembaruan gender tersebut.***
