Network
RINGTIMES BALI – Virus strain baru dari mutasi Covid-19, yakni B117 atau UK-B117 telah dikonfirmasi berada di Indonesia.
Hal itu disampaikan langsung oleh Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Darsono pada Selasa, 2 Maret 2021.
Ia menyebutkan bila penemuan virus B117 tersebut merupakan hasil sampel dari 462 masyarakat Indonesia yang didata.
Baca Juga: Varian Baru B117 Ditemukan di Indonesia, Wiku: Masyarakat Jangan Terlena Vaksin Covid-19
Selain itu, mutasi dari Covid-19 ini telah berada di Provinsi Jawa Barat tepatnya di Kabupaten Karawang.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Karawang Fitra Hergyana menjelaskan pada Rabu, 3 Maret 2021, bila UK-B117 masuk melalui dua TKI asal Karawang yang tiba di Indonesia.
Dilansir Ringtimesbali.com dari situs Antara, Fitri menjelasakan kronologi dari kedatangan 2 TKI yang terpapar virus Covid-19 varian baru B117.
Baca Juga: Penipuan Vaksin Covid 19, Polri Minta Mayarakat Lebih Waspada
Kedua TKI tersebut diketahui tiba di karawang saat hendak pulang ke Indonesia dengan dua pesawat yang berbeda dan tiba di Bandara Soekarno Hatta.
Fitri menjelaskan bila kedua TKI tersebut telah diberikan tindakan tes swab PCR dengan menunjukan hasil positif dan dilakukan isolasi di Jakarta.
Lebih lanjut, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil membenarkan bila virus Covid-19 varian baru B117 sudah masuk di karawang.
Baca Juga: Dinyatakan Sembuh dari Covid-19, Arsy Hermasyah Langsung Peluk Ayah dan Adiknya, 'Dadah Bunda'
“Varian baru virus corona B117 yang dari Inggris sudah masuk di Indonesia, tepatnya di Karawang. Oleh karena itu, kami sudah melakukan pelacakan,” jelasnya.
Kang Emil begitu sapaan akrabnya juga meminta kepada Tim Unpad (Universitas Padjadjaran) untuk melakukan penelitian lebih lanjut tentang varian baru B117 tersebut.
“Jadi kami harus bagaimana ibu bapak peneliti dengan adanya varian baru ini? Apakah sama perlakuan protokol kesehatan 3M nya atau bagaimana, mohon secepatnya dilakukan penelitian,” ujarnya.
Baca Juga: Bupati Made Mahayastra Optimis Gianyar Segera Bebas dari Covid-19
Ia juga meminta masyarakat Jabar untuk tidak panik dan tetap tenang terkait adanya temuan baru virus Covid-19 varian B117 dari Inggris.***
