Bansos PKH Dinilai Efektif, Menko PMK: Penerima Program Akan Dilatih Memiliki Usaha

- 18 Februari 2021, 11:15 WIB
Menko PKM Muhadjir Effendy menilai bansos PKH efektif.
Menko PKM Muhadjir Effendy menilai bansos PKH efektif. /Dok. Kemenko PMK

RINGTIMES BALI – Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan salah satu program bantuan sosial (Bansos) yang diberikan pemerintah kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.

Dilansir dari situs dtks.kemensos.go.id, pemerintah melalui Kementerian Sosial akan menggelontorkan dana sebesar Rp10 juta kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Muhadjir Effendy yang mana merupakan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan menilai bila program tersebut merupakan program yang paling efektif dalam mengatasi kemiskinan.

Baca Juga: Alasan Bantuan Pangan Non Tunai Tidak Kunjung Cair, Simak Solusinya Berikut Ini

Ia juga menjelaskan bila program bantuan sosial PKH tidak akan terus-menerus ada, KPM yang telah menerima bantuan harus diupayakan untuk lulus.

“Ketika mereka mendapat PKH sudah mulai dilatih untuk memiliki usaha, nanti kalau usahanya sudah mulai bagus dan kira-kira sudah siap, maka akan dilepas,” jelasnya.

Ia juga menambahkan bila KPM yang sudah berhasil membuat usaha, program bantuan sosial PKH akan dicabut dan disandingkan bersama bantuan pinjaman modal ataupun dari kredit usaha rakyat (KUR).

Baca Juga: Kunci Jawaban Latihan Soal Subtema 2 Tema 7 Halaman 103 104 untuk Kelas 4 SD MI

Lebih lanjut, Muhadjir juga menunutrukan bila terdapat KPM yang belum dinyatakan lulus namun, mereka telah membuat usaha dan tetap mendapat bantuan PKHm.

Dan ada yang telah membuka usaha dan sudah dicabut program PKHnya dan digantikan dengan kredit usaha rakyat (KUR).

Halaman:

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Antara dtks.kemensos.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x