Network
RINGTIMES BALI - Syekh Ali Jaber dikabarkan meninggal dunia pagi ini dalam kondisi negatif Covid-19. Kabar duka itu disampaikan oleh Boy Candra di akun twitter resmi miliknya @dsuperboy pada 14 Januari 2021.
“Selamat jalan syekh Ali jaber. Selamat sampai tujuan. Semoga ilmu dan teladan yang engkau tinggal menjadi ladang amal untukmu.” Tulis boy Candra yang dikutip RINGTIMES Bali dari akun twitter resminya.
"Setiap ada ulama berpulang, yang harus kita kasihani adalah diri kita sendiri. Beliau sudah melakukan banyak sekali hal-hal baik semasa hidup, sementara kita belum. Banyak tabungan yang beliau bawa, sementara kita mungkin saja masih hampa." tulisnya lagi.
Selamat jalan Syekh Ali Jaber. Selamat sampai tujuan. Semoga ilmu dan teladan yang engkau tinggalkan menjadi ladang amal untukmu. pic.twitter.com/5gfH3VaL1v— Boy Candra (@dsuperboy) January 14, 2021
Baca Juga: Ustad Yusuf Mansur Bagikan Kabar Duka, Syekh Ali Jaber Wafat karena Covid-19, Ini Pesannya
Sebelumnya Syekh Ali Jaber dinyatakan positif Covid-19 sejak akhir Desember 2020. Sempat melakukan isolasi mandiri tapi karena kondisi sesak akhirnya dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.
Di awal perawatan, Syekh Ali Jaber sempat merekam sebuah video mengabarkan kondisinya dan meminta kepada masyarakat agar didoakan segera sembuh.
Namun selang beberapa hari kemudian, kondisinya menurun dan harus masuk ICU untuk dipasang ventilator.
Baca Juga: 5 Kecocokan Pria Cancer dan Wanita Taurus yang Perlu Kamu Tahu
Setelah mendapat perawatan, dikabarkan kondisi membaik dan ventilator akan dicabut. Namun takdir berkata lain, Syekh Ali Jaber meninggal dunia pagi ini.
Syekh Ali Jaber merupkan ulama kondang Indonesia. Seorang penghapal Al-Quran dan sering mengisi ceramah di berbagai daerah di Indonesia.
Syekh Ali Jaber lahir di Madinah, 3 Februari 1976. Pada usia 10 tahun, Syekh Ali Jaber sudah mampu menghafal 30 juz Al Quran.
Baca Juga: Obati Radang Tenggorokan Dengan Madu, Ini Penjelasannya
