RINGTIMES BALI– Berkecimpun di dunia sosial bukanlah suatu hal yang mudah untuk dilakukan, apalagi untuk orang-orang tak tak bisa malakukan hal tersebut.
Kenapa tidak mudah? karena untuk bersosialisasi dengan orang baru kita kerap kali harus menyesuaikan diri terlebih dahulu. Mengenali sosok dan mempelajari orang yang anda ketahui.
Jika sudah memutuskan untuk berkecimpung di dunia sosial tak jarang kita bertemu orang menjengkelkan, mengesalkan, atau bahkan menemukan orang yang menarik maupun baik.
Baca Juga: Tina Melahirkan di Mobil, Sopir Taxi Kaget dan Ketakutan. Bayi Saya Selamat dan Sehat
Semua itu adalah hal yang wajar mengingat keperibadian dan tingkah laku orang itu tidak lah sama.
Jika kalian menemui tipe orang yang berlagak sombong dan sering memuji dirinya dan merasa dirinya paling benar atau tidak mau disalahkan, bisajadi orang tersebut merupakan ciri orang yang sok pintar.
Seperti halnya kenalan yang pura-pura pintar, tak hayal itu sangat menjengkelkan, karena itu akan menghambat sosialisasi kita kedepannya.
Baca Juga: Tina Melahirkan di Mobil, Sopir Taxi Kaget dan Ketakutan. Bayi Saya Selamat dan Sehat
Seseorang itu benar-benar bodoh atau hanya berpura-pura menjadu pintar itu bagaimana ciri-cirinya? Sebab, sebagai manusia, kita harus bersosialisasi dengan banyak sekali orang dengan karakter dan tingkat kecerdasan yang berbeda.
Dari sekian banyak orang di sekitar kita, tidak sedikit yang merasa dirinya pintar padahal sebenarnya bodoh. Jika kita tidak menyadari hal tersebut, sebenarnya terdapat beberapa cara mudah untuk mengenali orang semacam ini.
Berikut adalah ciri ciri orang bodoh berdasarkan berbagai macam penelitian dari laman 99.
Baca Juga: Penipu WNA Amerika DPO Interpol Ditangkap di Bali, Hidup dari Jualan Video Porno
- Suka Merasa Paling Benar
Orang cerdas dapat melihat dan memahami berbagai macam hal dari sudut pandang yang berbeda, sehingga mereka memiliki pemikiran yang terbuka.
Sedangkan orang bodoh akan terus berdebat serta memperhatikan lawan bicaranya yang jelas lebih pintar darinya.
Hal ini disebabkan karena orang bodoh memiliki estimasi yang berlebihan yang dikenal dengan Efek Dunning-Kruger.
Baca Juga: Pemakzulan Bupati Jember, Tito Karnavian Tunggu Putusan MA
Artikel ini sebelumnya telah terbit di PortalJember.pikiran-rakyat.com dengan judul 5 Ciri-Ciri Orang Sok Pintar, Nomor 4 Paling Ngeselin!
Hal tersebut merupakan sebuah bias kognitif yang membuat seseorang melebihkan keterampilannya dan meremehkan kompetensi orang lain.
Penjelasan di atas sesuai dengan eksperimen yang dilakukan di Cornell University.
Baca Juga: Mau, Hilangkan Perut Buncit tanpa Berolahraga? Caranya Mudah lho, Yuk Ikuti 6 cara Ini
- Mengabaikan Kebutuhan dan Perasaan Orang Lain
Menurut penelitian Russel James dari Texas Tech University, orang dengan IQ yang lebih tinggi akan cenderung memberi tanpa mengharapkan imbalan.
Hal tersebut wajar terjadi karena orang pintar memiliki kemampuan yang lebih baik dalam menilai kebutuhan orang lain.
Berbeda dengan orang bodoh, mereka akan mengharapkan timbal balik ketika memberi sesuatu.
Baca Juga: Perwira Polisi Terima Suap Dari Calon Bintara
- Agresif Ketika Terjadi Konflik
Orang cerdas memang bisa marah, namun reaksi yang mereka luapkan tidak akan dilakukan secara berlebihan.
Saat orang bodoh berada di sebuah konflik, mereka akan bereaksi terhadap segala sesuatu yang tidak sesuai dengan keinginan mereka.
Pasalnya, mereka tidak dapat mengendalikan situasi sesuai dengan keinginan mereka, sehingga mereka cenderung menggunakan amarah dan cara agresif.
Baca Juga: Serba-Serbi Pilkada Jembrana, Menelisik Peluang Paket Bakal Calon dari KJM
- Kerap Menyalahkan Orang Lain atas Kesalahan Mereka
Orang cerdas tidak akan pernah mencoba untuk melimpahkan kesalahan mereka kepada orang lain.
Sedangkan orang bodoh tidak mau bertanggung jawab dengan kesalahan yang mereka lakukan.
Oleh karena itu, mereka lebih suka menyalahkan orang atau faktor lain saat sebuah kesalahan terjadi.
Saat orang pintar berada di situasi yang sama, mereka pasti mengetahui bahwa kesalahan mereka dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran.
Sesuai dengan penelitian oleh Moser dari Michigan State university, otak orang cerdas memang memiliki reaksi yang berbeda terhadap kesalahan.
Baca Juga: Inggris Larang Penggunaan Masker untuk Anak-anak, Ini Alasannya
- Merasa Lebih Baik dari Orang Lain
Orang cerdas selalu mencoba untuk membantu serta memotivasi orang lain karena mereka tidak takut dibayang-bayangi oleh orang lain.
Pasalnya, mereka memiliki kepercayaan diri dan tingkat kecerdasan yang baik dalam menilai kompetensi yang mereka miliki dengan akurat. Sedangkan orang bodoh lebih cenderung merasa dirinya lebih baik daripada orang lain.
Hal ini disebabkan oleh karakteristik mereka yang selalu terlalu cepat dalam menilai dan kerap berprasangka terhadap sesuatu.
Baca Juga: Ingin Selalu Menghibur Anak saat di Rumah saja? Ikuti Tips Ini Agar Tak Kehabisan Ide Untuk Bermain
Tentunya, sifat penuh prasangka bukanlah salah satu sifat yang dimiliki oleh orang-orang cerdas. ***( Elvara Rocha Bella/PortalJember.pikiran-rakyat.com)