RINGTIMES BALI - Presiden Joko Widodo telah meresmikan PT Bank Syariah Indonesia pada 1 Februari 2021.
PT Bank Syariah Indonesia merupakan program merger bank yang dilakukan oleh pemerintah mencakup tiga bank syariah Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) yang ada di Indonesia.
Dilansir Ringtimesbali.com dari laman youtube Sekretariat Presiden, tiga bank tersebut yaitu Bank Syariah Mandiri, Bank BNI Syariah, dan Bank BRI Syariah.
Baca Juga: Pasca Bank Syariah Indonesia Diresmikan, BRIS Langsung Masuk Kategori Saham Bluechip
Bank Syariah Indonesia (BSI) diresmikan melalui Istana Negara oleh Presiden Jokowi. Pengembangan konsep bisnis akan dijalankan dengan prinsip maqashid syariah.
Menurut The State of Global Islamic Economy, sektor ekonomi syariah Indonesia mengalami pertumbuhan yang baik setiap tahun.
Pada 2018 lalu, ekonomi syariah Indonesia tercatat masih berada di peringkat ke sepuluh dunia. Aset perbankan syariah mencatat pertumbuhan sebesar 10,97 persen. Bahkan, aset perbankan syariah lebih tinggi dari bank konvensional.
Baca Juga: Gubernur Bank Indonesia Tetapkan 7 Langkah Lanjutan untuk Pemulihan Ekonomi Nasional
"Bank Syariah Indonesia harus menarik minat generasi muda sebagai nasabah, mengingat jumlah milenial di Indonesia jumlahnya 25,87 persen," ujar Presiden Jokowi.
Bank Syariah Indonesia mencakup tiga bank Himbara. Penggabungan tiga bank syariah ini disebut dengan "merger".
Merger sendiri berasal dari kata serapan dari bahasa Inggris. Namun, kata ini sudah resmi masuk ke dalam daftar KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia).
Baca Juga: Punya Hutang Bank tapi dapat BLT UMKM Rp2,4 Juta, Simak Triknya Agar Lolos di Tahap 3
Menurut KBBI, terdapat dua kata merger yang mempunyai arti berbeda, antara lain:
1. Merger Bank
Penggabungan antara dua bank atau lebih dengan mempertahankan salah satu diantaranya dengan atau tanpa likuidasi.
2. Merger Horizontal
Penggabungan dua perusahaan atau lebih yang memiliki kegiatan usaha yang sama.
Baca Juga: Cara Membuka Blokir Dana BLT BPUM Rp2,4 Juta di Bank
Sementara itu, sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, adanya Bank Syariah di Indonesia diharapkan bisa menambah persaingan di dunia perbankan.
Dengan diresmikan BSI, sudah saatnya Indonesia menjadi negara terdepan dalam hal perkembangan ekonomi syariah.
Untuk generasi milenial, Presiden Jokowi mengajak anak muda untuk menjadi nasabah BSI. Presiden Jokowi meyakini bahwa ekonomi syariah Indonesia akan tumbuh dengan sangat cepat dan mampu berkontribusi besar.
Baca Juga: PKH dan BPNT Cair Hari Ini di Wilayah dan Bank Berikut, Cek Di Sini
Presiden Jokowi BSI diharapkan mampu menjadi representasi Indonesia, baik tingkat nasional maupun global.***