3 Jenis Makanan ini Bantu Jaga Kesehatan Usus, Tempe Salah Satunya

RINGTIMES BALI- Peneliti menyimpulkan bahwa kesehatan seseorang ditandai dengan usus yang sehat. Ini karena usus berperan dalam kelancaran pencernaan, dan saluran pencernaan menentukan kekebalan tubuh seseorang.

Kerja mikroba usus sangat ditentukan oleh pola makan, obat-obatan yang dikonsumsi, lingkungan, hingga faktor genetik. Dari semua faktor tersebut, kualitas makanan mengambil peran besar dalam kesehatan usus.

Dilansir dari Antara, Sabtu 20 Mei 2023, berikut ini beberapa jenis makanan yang baik untuk menjaga kesehatan usus.

Baca Juga: 11 Tanda Terkena Radang Usus Buntu, Seperti Nyeri di Perut Kanan

1.   Makanan hasil fermentasi

Makanan hasil fermentasi, diketahui membantu mendukung tumbuh kembang bakteri yang baik atau menguntungkan, serta mengurangi pertumbuhan bakteri jahat di usus. Adapun beberapa jenis makanan fermentasi yang baik untuk usus yakni, tempe, yogurt, sauerkraut, dan juga kimchi.

2.   Makanan dengan kandungan serat

Seperti diketahui bersama makanan dengan serat tinggi sangat dianjurkan dalam penerapan pola hidup sehat, baik itu buah-buahan, sayuran hijau, kacang-kacangan, merupakan makanan yang kaya serat, dan mudah dicerna tubuh.

3.   Makanan probiotik

Makanan yang kaya probiotik, termasuk sayuran, makanan fermentasi, dan buah-buahan, mampu meningkatkan pertumbuhan bakteri baik dalam usus. Bakteri baik ini sangat menguntungkan dalam membantu pencernaan di usus.

Selain makanan yang baik untuk usus, berikut ini adalah makanan yang perlu dikurangi atau bahkan dihindari, guna menjaga usus tetap sehat.

Pertama adalah makanan yang mengandung gula tinggi. Kadar gula yang tinggi dalam tubuh dapat menimbulkan berbagai macam masalah kesehatan, salah satunya adalah menghilangkan bakteri baik yang ada di usus.

Makanan olahan yang tinggi garam, gula, dan lemak, juga sebaiknya dikurangi. Ini karena makanan tersebut dapat mempengaruhi keseimbangan bakteri baik, pada saluran pencernaan.

Makanan yang digoreng juga kaya akan lemak jenuh. Lemak jenuh umum agak sulit dicerna usus, dan bisa menimbulkan masalah terkait usus, contohnya seperti peradangan.

Selain itu, konsumsi daging merah berlebihan, juga dapat meningkatkan risiko timbulnya strain bakteri tertentu di usus. Bakteri ini, berdampak buruk bagi kesehatan pencernaan manusia.

Terakhir ada alkohol, yang jika dikonsumsi berlebihan akan menyebabkan peradangan pada usus, yang akhirnya menyebabkan gangguan pencernaan.***

Baca Juga: Peran Bakteri dalam Menjaga Kesehatan Usus