Network
RINGTIMES BALI - Resiko dalam bekerja dalat menimbulkan keluhan-keluhan menjadi penyakit yang tidak anda sadari, gangguan kesehatan ini terjadi karena paparan zat tertentu di ruangan kerja atau akibat kelelahan maupun rutinitas selama kegiatan berlangsung.
Di antara penyakit tersebut adalah dermatitis kontak yang gejalanya berupa ruam merah, kulit gatal, kering, dan nyeri saat tersentuh dan rasa sakit tersebut bisa dialami oleh penderita.
Dermatitis timbul saat pekerja terkena parfum, zat kimia, pewarna, nikel hingga perhiasan, maka waspadalah, selanjutnya penyakit paru kronis dengan gejala batuk yang parah, sesak napas dengan nyeri di dada.
Dilansir dari Instagram @kemnaker pada 7 Februari 2023, pengidap yang rentan oleh penyakit dermatitis ini biasanya berasal dari pekerja bahan bangunan, bengkel, pabrik, pengelas.
Asma kemudian menjadi penyakit yang timbul saat kerja, yang memiliki gejala sesak napas dan batuk, tergantung level kronis dan durasi terpaparnya, biasanya mudah terkena saat kerja di pabrik tekstil, tukang kayu, penata rambut.
Terakhir yaitu Carpal Tunnel Syndrome (CTS) yang pengidapnya rasakan yaitu mati rasa, kesemutan pada tangan yang terjadi saat berlama-lama di kantor, tugasnya mengetik, pengemas barang, penjahit.
Baca Juga: 4 Tips Mengatasi Trauma Masa Kecil yang Anda Tidak Sadari Terbawa Sampai Dewasa
Berikut tips untuk mengantisipasi beberapa penyakit di atas yang bisa anda simak dan terapkan selama bekerja agar tetap maksimal dan badan tetap sehat selama mencari rezeki di tempat kerja.
4 Cara Antisipasi Penyakit Dermatitis
1. APD yang Maksimal
Alat Perlindungan Diri (APD) selama bekerja sangat wajib supaya menghindari dari resiko yang terjadi setelahnya seperti penggunaan masker dengan berbagai ketebalan tergantung tingga atau rendahnya zat yang mungkin masuk ke saluran pernapasan.
Sarung tangan dengan variasi bahan dan ukuran yang anda sesuaikan dengan kebutuhan dan berat atau ringannya benda yang anda angkat selama kerja, pastikan saat digunakan juga merasa kenyamanan.
2. Cuci Tangan dan Minum Air Putih
Botol minum harus selalu tersedia dan ingat perhatikan kode botolnya, jika ada panah segitiga angka 1 tandanya anda tidak bisa berkali-kali menggunakannya untuk mengisi air dan cuci tangan menjadi rutinitas karena khawatir jika anda makan, masih ada zat atau bakteri yang menempel.
3. Gerakan Tubuh Sederhana
Terlalu lama duduk, berdiri, kondisi tersebut kurang bagus untuk aliran darah, maka usahakan untuk coba perlahan gerakan pergelangan tangan atau kaki seperti lari di tempat atau sekadar menggoyangkan lutut, hal ini sebagai bentuk anda menghindari kesemutan, kram atau mati rasa selama bekerja.
Baca Juga: Indikator Kesehatan untuk Mencegah Stroke Dini
4. Medical Check Up
Rutin periksakan diri anda ke dokter untuk memastikan kondisi baik-baik saja, jangan sampai terlambat atau hanya datang saat ada keluhan saja, kondisi darah selalu terkontrol dengan kandungan gula atau kolestrol agar anda dapat berjaga-jaga dan terus waspada. ***
