Network
RINGTIMES BALI - Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie ditangkap polisi setelah diciduk menggunakan narkoba pada 7 Juli 2021 bersama sopir pribadinya yang berinisial ZN.
Nia Ramadhani, Ardi Bakrie dan ZN dinyatakan positif metamfetamin atau narkoba jenis sabu-sabu berdasarkan hasil pemeriksaan urine.
Dilansir dari antara bali, Nia Ramadhani juga telah mengaku bahwa dirinya telah mengkonsumsi sabu-sabu selama lima bulan belakangan ini bersama sang suami, Ardi Bakrie.
Baca Juga: Nama Nia Ramadhani Trending Topik, Ramalan Mbak You Jadi Kenyataan
Bahkan saat dilakukan pemeriksaan Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie masih terpengaruh dengan jenis narkoba yang satu ini.
Lantas bagaimana dampak narkoba jenis sabu-sabu pada Kesehatan tubuh?
Seperti yang kita ketahui bahwa sabu-sabu adalah jenis narkoba yang bisa merangsang seseorang untuk tetap aktif dan tidak mudah Lelah dalam beraktivitas.
Baca Juga: Terkuak Sosok yang Buat Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Diciduk Polisi
Namun disisi lain, sabu-sabu juga akan menyebabkan efek yang serius pada tubuh baik jangka Panjang maupun jangka pendek.
“Awal-awalnya enak, Cuma kan karena dia aktif terus, gak tidur, gak istirahat, Kesehatan terganggu, konsentrasi terganggu, nafsu makan juga terganggu” kata Ratna Mardianti,SpKJ, Dokter spesialis kedokteran jiwa (psikiatri).
Ia menambahkan saat seseorang mengkonsumsi narkoba dalam waktu lama maka akan mengalami beberapa masalah Kesehatan pada tubuhnya karena efek dari sabu-sabu tersebut.
Baca Juga: Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Terjerat Narkoba, Ramalan Mbak You Jadi Sorotan
Ratna menambahkan pada saat seseorang tidak tidur, tidak nafsu makan dalam waktu yang lama maka tekanan darahnya akan meningkat. Selain itu, j+antung si pengguna juga akan bermasalah bahkan sampai ke otak.
Maka dari itu, Ratna menuturkan bahwa narkoba tidak memberi jaminan bagi seseorang yang sudah mengkonsumsi narkoba untuk sembuh total.
Baca Juga: Netizen Sebut Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Pakai Baju Tahanan Ala Sultan
Ratna menambahkan jika seseorang pengguna narkoba sudah merasa kelelahan tapi masih harus melakukan berbagai aktifitas maka kemungkinan untuk tergoda untuk memakai narkoba akan terus terulang dan akhirnya menjadi kebiasaan penyebab kecanduan.
Selain itu, waktu Ketika seseorang pengguna narkoba melakukan rehabilitas adalah tergantung pada tingkat keparahannya dan juga niatnya untuk berubah.***
