Dr Zaidul Akbar Ungkap Cara Makan Mie Instan agar Tetap Sehat Ala Penduduk Hongkong, China, Korea

13 Agustus 2021, 20:28 WIB
Dokter Zainul Akbar menjelaskan cara menyantap mie instan yang sehat seperti penduduk Gongkong, China, dan Korea. /Pexels.com/Cats Coming


RINGTIMES BALI -
Mie instan adalah makanan cepat saji yang banyak dikonsumsi dan dapat ditemukan di mana saja.

Tak heran jika mie instan menjadi makanan favorite semua kalangan.

Namun di balik rasanya yang lezat, mengkonsumsi mie instan terlalu sering dapat membahayakan kesehatan tubuh.

Hal tersebut juga disampaikan oleh Dokter Zaidul Akbar soal makan mie instan.

Baca Juga: 3 Obat Alami Penyakit Jantung yang Ampuh

"Orang Korea, China, Jepang sering mengonsumsi makanan berbahan dasar tepung terutama mie instan, bahkan tidak tanggung-tanggung,” kata Dr Zainul Akbar saat mendapat pertanyaan dalam kajian mie instan.

“Tapi anehnya mereka masih memiliki kualitas kesehatan yang baik. Apakah tepung disana berbeda dengan di Indonesia?" ucap Dokter Zaidul Akbar.

Dokter Zaidul Akbar menjawab bahwa penduduk di Hongkong, China, dan Jepang itu mayoritas sering berjalan kaki.

Baca Juga: Dampak Terlalu Banyak Makan Gorengan Sebabkan Penyakit Jantung

"Saya pernah diminta datang ke sana untuk mengisi kajian kemudian menghitung, sehari bisa sampai 14 ribu langkah. Jika dihitung berapa kilo itu," tambahnya.

Dokter Zaidul Akbar juga mengatakan bahwa mereka melakukannya setiap hari, sehingga tidak masalah mengonsumsi mie instan, meskipun tidak sehat tetapi zat berbahaya nya terbakar.

Dilandasi dari YouTube Penemuan sehat, kebiasaan mayoritas masyarakat Indonesia berbanding terbalik dengan penduduk Hongkong, Korea maupun China.

Baca Juga: Obat Alami untuk Menguatkan Jantung dari Dokter Zaidul Akbar

Dr Zaidul Akbar menjawab bahwa penduduk Indonesia jarang jalan kaki, olahraga dan minum air putih pun jarang.

Sehingga seharusnya, konsumsi mie instan yang dapat membahayakan kesehatan itu dapat diimbangi dengan minum air putih yang cukup dan rutin berolahraga.

Dr Zaidul Akbar menyebut bahwa karakter-karakter orang Asia terutama China dan Hongkong dominan mengonsumsi bawang-bawangan dan sayur-sayuran.

Baca Juga: Waspadai Hubungan Penyakit Jantung dan Covid-19 Selama Pandemi

Sehingga sayuran-sayuran dapat ditambahkan ketika mengonsumsi mie instan yang dikenal berbahaya tersebut.

***

Editor: Rani Purbaya

Tags

Terkini

Terpopuler