RINGTIMES BALI – Siapa yang tidak mengenal kunyit? Salah satu jenis rempah-rempah yang paling mudah kita jumpai.
Kunyit ini bisa kita jumpai dimana saja seperti di pasar, supermarket, toko, dan lain-lainnya.
Rempah-rempah warna kuning ini biasa kita gunakan berbagai jenis bahan masakan seperti membuat nasi kuning, atau jamu.
Baca Juga: 5 Bahaya Kunyit yang Jarang Diketahui, Bisa Sebabkan Batu Ginjal Hingga Kematian
Kunyit mengandung kurkumin yaitu senyawa antioksidan dan anti-inflamasi yang baik bagi kesehatan tubuh.
Berikut manfaat apa saja dari si kunyit bagi kesehatan, simak penjelasannya, sebagaimana dilansir dari laman The Healthy.
Kurkumin dapat mengurangi rasa sakit, kekakuan, serta pembengkakan pada sendi oleh Arthritis, hal ini ditunjukkan dalam beberapa penilitian dalam Journal of Medicinal Food.
Baca Juga: 4 Obat Alami Cegah Penyakit Jantung, Salah Satunya Kunyit
Selain itu, tidak hanya mengurangi rasa sakit, Kurkumin juga membantu mengurangi gejala depresi.
Sebuah meta-analisis dari 10 studi tentang Kurkumin dan depresi di Critical Review in Food Science and Nutrition yang diterbitkan pada tahun 2019 menunjukkan Kurkumin dapat memperbaiki gejala kecemasan dan depresi.
Selanjutnya, kandungan Kurkumin pada kunyit dapat bekerja sebagai agen hipoglikemik.
Baca Juga: 6 Manfaat Mengonsumsi Kunyit untuk Kesehatan Tubuh, Dapat Mengurangi Radang Sendi
Yang dimana dapat menurunkan, membantu serta mengontrol kadar gula darah pada orang dengan diabetes tipe 2, hal ini disampaikan dalam penelitian tentang Kurkumin yang diterbitkan dalam Journal of Nutrition and Intermediary.
Sebuah penelitian meta-analisis tahun 2018 pada Journal of Clinical Medicine mengatakan kunyit memiliki potensi untuk mengurangi rasa ketidaknyamanan pada perut.
Selain itu, studi lain di Clinical Gastroenterology and Hepatology mengamati orang yang menggunakan obat mesalamine pada pengobatan Kolitis Ulserativa, menunjukkan bahwa Kurkumin lebih baik daripada plasebo untuk membantu mengurangi gejala.
Baca Juga: 9 Manfaat Minum Susu Kunyit Sebelum Tidur, Dapat Menjaga Kesehatan Jantung hingga Otak
Kolitis ulserativa merupakan penyakit radang usus serius menyebabkan luka pada saluran pencernaan karena reaksi autoimun.
Selanjutnya, Kurkumin bisa untuk mencegah maupun mengobati penyakit Kardiovaskular, hal ini ditunjukkan dalam sebuah studi tahun 2020 diterbitkan dalam Biotechnology Advances.
Penelitian lain pun menunjukkan bahwa tindakan anti-inflamasi pada kunyit dapat membantu mencegah penyakit arteri.
Baca Juga: 7 Manfaat Kunyit bagi Tubuh, Salah Satunya Mencegah Kanker
Selain itu Valdez menginfokan dalam penelitian terbaru menunjukkan Kurkumin dapat melindungi jantung dari Iskemia yaitu suplai darah yang tidak memadai ke organ atau bagian tubuh.
Antioksidan seperti Kurkumin, melindungi kita dari radikal bebas dengan menetralkan molekul berbahaya.
Selain itu, meningkatkan asupan kunyit strategi yang bagus untuk menurunkan berat badan.
Baca Juga: 4 Rempah Penjegah Jantung Koroner, Salah Satunya Kunyit
Ini dapat membantu dalam mengurangi peradangan yang berketerkaitan dengan obesitas serta membantu sedikit dorongan dalam pembakaran lemak, menurut Patricia Bannan, ahli gizi diet terdaftar.
Namun, Bannan menekankan yang terbaik yaitu mendapatkannya dari makanan yang mengandung lebih banyak kunyit seperti Kari.
Jika pada suplemen, sebaiknya tanyakan kepada dokter lebih dahulu. ***