Gejala stroke pada wanita ialah adanya halusinasi. Ini terjadi ketika Lobus oksipital wanita sebagai pusat kekuatan interpretasi input visual rusak oleh sirkulasi posterior akibat stroke, Jika Anda mengalami hal seperti ini, segera ke dokter untuk segera mendapat penanganan. Tapi perlu diketahui, bahwa hal ini jarang terjadi.
6. Migrain dengan gangguan mata
Sakit kepala ganas ini lebih sering terjadi pada wanita. Menurut American College of Cardiology, mengalami migrain dengan gangguan penglihatan yang dikenal sebagai aura merupakan faktor risiko stroke.
Hal ini menunjukkan bahwa migrain diketahui menyempitkan pembuluh darah otak, dan itu dapat menyebabkan terputusnya suplai darah ke otak, maka dapat meningkatkan risiko stroke.
Baca Juga: BLT BPJS Ketenagakerjaan Sudah Cair Tapi Anda Belum Dapat, Ini Solusinya
7. Penyakit autoimun
Wanita juga lebih mungkin dibandingkan pria mengalami kondisi autoimun seperti lupus. Penelitian terbaru dari Spanyol menunjukkan bahwa penyakit autoimun dapat meningkatkan risiko stroke dan penyakit kardiovaskular. Kondisi peradangan autoimun membuat wanita berisiko mengalami peradangan pembuluh darah otak.
8. Masalah kesehatan mental
Meskipun hubungan antara kesehatan mental dan stroke tidak jelas, para ilmuwan tahu bahwa stres adalah faktor risiko tekanan darah tinggi dan masalah kardiovaskular. Ini rentan terjadi pada wanita. Peningkatan aktivitas di amigdala, area otak yang terlibat dalam respons stres, dikaitkan dengan risiko stroke yang lebih besar.***