Polusi Udara Berpotensi Mematikan, Berikut Penjelasan Ahli

- 1 Agustus 2020, 15:34 WIB
/

Hal ini sangat dikhawatirkan karena partikel yang menyebar dari polusi masuk ke dalam tubuh, yang memiliki dampak yang lebih buruk pada harapan hidup daripada penyakit menular seperti TBC dan HIV / AIDS, pembunuh perilaku seperti merokok, dan bahkan perang.

Penelitian menemukan bahwa meskipun ada pengurangan yang signifikan pada partikel di Tiongkok, yang pernah menjadi salah satu negara paling tercemar di dunia, tingkat keseluruhan polusi udara tetap stabil selama 2 dekade terakhir.

Di negara-negara seperti India dan Bangladesh, polusi udara sangat parah sehingga sekarang memotong rata-rata rentang hidup di beberapa daerah hampir 1 dekade.

Baca Juga: Fakta dibalik Film Perempuan Tanah Jahanam yang Sabet Penghargaan BIFAN

Kualitas udara yang dihirup banyak manusia merupakan risiko kesehatan yang jauh lebih tinggi daripada virus corona.

Berkurangnya polusi udara merupakan suatu hal yang positif, tetapi tidak menutup kemungkinan sepenuhnya terjadi.

Beberapa penelitian telah menunjukkan paparan polusi udara juga merupakan salah satu faktor risiko Covid-19 dan Greenstone mendesak pemerintah untuk memprioritaskan kualitas udara setelah pandemi.***(Kannia Nur Haida Komara / Pikiran Rakyat)

Halaman:

Editor: Moh. Husen

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x