Kelenjar pituitari menghasilkan hormon ini, jadi masalah apa pun dengan kelenjar ini juga dapat mempengaruhi dan membuat pria tidak subur.
2. Disfungsi ereksi
Perubahan hormonal, faktor psikologis, atau masalah fisik mungkin membuat Anda sulit untuk mendapatkan atau mempertahankan ereksi.
Jika ini menjadi kejadian biasa, ini dapat mengganggu hubungan seksual atau menjadi tanda dari masalah yang mendasarinya.
3. Masalah dengan ejakulasi atau ejakulasi
Kesulitan ejakulasi atau memperhatikan perubahan dalam ejakulasi, seperti penurunan volume, juga bisa menjadi tanda masalah mendasar yang berhubungan dengan kesuburan pria.
Baca Juga: 6 Efek Menopause Pada Wanita, Salah Satunya Mengganggu Sistem Reproduksi
4. Perubahan testis
Testis yang sehat merupakan aspek penting dari kesuburan pria. Testis kecil atau keras yang terasa sesak mungkin merupakan tanda lain dari masalah hormon.
Di sisi lain, testis yang bengkak, nyeri, atau lunak mungkin merupakan tanda dari masalah yang mendasari, seperti infeksi, yang juga dapat memengaruhi kualitas sperma dan kesuburan pria.