8 Tips Begadang bagi Mahasiswa agar Kesehatan Tetap Terjaga

26 Maret 2021, 16:49 WIB
Ilustrasi orang yang begadang dan melewatkan jam tidur efektif. /Pixabay/GarethvV

RINGTIMES BALI – Begadang merupakan aktivitas umum yang dilakukan mahasiswa. Aktivitas ini disebabkan oleh padatnya jadwal kegiatan dan menumpuknya tugas perkuliahan dengan tenggat penyetoran yang minim.

Alhasil, performa tubuh menurun karena kurangnya durasi tidur malam. Dilansir Ringtimesbali.com dari laman Zona Mahasiswa, berikut 8 tips begadang yang dapat mengurangi dampak negatif pada kesehatan tubuh.

1. Pastikan memiliki cukup durasi tidur

Durasi jam tidur memengaruhi kesehatan tubuh. Jam tidur ideal bagi kesehatan tubuh berkisar antara 5–8 jam per malam.

Baca Juga: 11 Tanda Orang Punya IQ Tinggi, Salah Satunya Suka Begadang

Baca Juga: Bisa Atasi Impotensi, Ini Manfaat Minum Kopi Selain Teman Begadang yang Dipercaya Masyarakat

Guna meminimalisir kantuk, pastikan memiliki cukup jam tidur sebelum dan setelah begadang.

2. Begadang dengan cukup nutrisi

Perut kosong tidak hanya menghasilkan reaksi lapar pada tubuh, namun juga berpotensi memicu hilangnya konsentrasi. 

Sebelum begadang, pastikan makan malam dengan porsi cukup. Selain menjaga asupan energi, mengudap camilan ketika begadang dapat membantu diri tetap terjaga.

3. Perbanyak konsumsi air mineral

Idealnya, seseorang membutuhkan setidaknya 8 gelas air untuk dikonsumsi per hari. Selain melancarkan peredaran darah dan oksigen dalam tubuh, mengonsumsi air teratur dengan takaran yang tepat dapat menjaga konsentrasi otak ketika begadang. 

Baca Juga: Lirik Lagu 'Begadang' Saran Baik Untuk Pemuda

Baca Juga: 5 Waktu Tidur yang Dilarang Rasulullah, Nomor 5 Sering Dianggap Mitos

4. Atur pencahayaan ruangan

Aktivitas di malam hari memerlukan pencahayaan yang lebih baik dibandingkan siang hari. Hal ini berpengaruh pada kinerja otot mata dalam memproyeksikan penglihatan sekitar ke otak.

Kurangnya pencahayaan mengakibatkan otot mata menegang sehingga mata menjadi mudah lelah.

Pastikan ruangan didesain dengan penerangan yang memadai, terutama dari arah atas, agar objek pandang dapat jelas terlihat.

5. Sisipkan waktu untuk stretching

Menggerakkan tubuh (stretching) dapat menjaga kestabilan aliran peredaran darah selama begadang, seperti beranjak dari kursi lalu merentangkan tangan dan memutar pinggang atau leher ke kanan-kiri.

Baca Juga: 7 Aplikasi Android Canggih Pengatur Tidur

6. Jaga asupan vitamin

Guna menjaga daya tahan selama begadang, pastikan tubuh mendapat cukup asupan vitamin, terutama vitamin C.

7. Hindari asupan kafein berlebih

Minuman berkafein (kopi dan sejenisnya) membantu tubuh tetap terjaga ketika begadang.

Cukup 1–2 cangkir selama begadang. Kafein berlebih berpotensi meningkatkan denyut jantung sehingga memengaruhi kesehatan jangka panjang, terlebih ketika dikonsumsi pada malam hari.

8. Kurangi intensitas begadang

Atur prediksi kepadatan jadwal mingguan atau bulanan, sehingga waktu istirahat cukup pun dapat dipetakan.

Begadang sebaiknya dilakukan dengan alasan yang jelas. Sebab, intensitas tidur malam penting dalam proses regenerasi sel-sel tubuh.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Zona Mahasiswa

Tags

Terkini

Terpopuler