Laut Denmark Berubah Menjadi Merah Ditengah Pandemi Covid-19 Karena Tradisi

- 22 Juli 2020, 14:15 WIB
Air laut di Kepulauan Faroe berubah menjadi merah darah setiap tahun akibat pembantaian paus yang dianggap sebagai tradisi Grindadrap
Air laut di Kepulauan Faroe berubah menjadi merah darah setiap tahun akibat pembantaian paus yang dianggap sebagai tradisi Grindadrap /AFP

RINGTIMES BALI– Perburuan ikan paus diizinikan kembali oleh pemerintah setmpat yang mengakibatkan laut di Kepulaun Faroe, Denmark tampak berwarna merah.

Seperti yang dikutip Pikiran-rakyat.com dari Mirror. Lembaga lingkungan setempat mengatakan ada sekitar 250 ikan paus beserta 35 ekor lumba-lumba yang di bunuh di lepas pantai Kepulauan Faroe

Tradisi ini sudah diselenggarakan selama kurun waktu 1.000 tahun lamanya. Tradisi ini terus dilakukan meskipun adanya pandemi Covid-19. Para aktivis lingkungan daerah setempat tengah berjuang menyuarakan penolakan terhadap tradisi tersebut

Baca Juga: Hingga 31 Juli 2020, Berwisata di Luar Taman Nasional Komodo Digratiskan!

Tradisi ini tetap berjalan karena perizinan yang diberikan oleh Mentri Perikanan Jacob Vestergaard di Kepulauan Faroe, akan tetapi ia mengingatkan akan jarak sosial untuk mencegah penularan virus corona

Tradisi musim panas ini disebut Grindadrap yaitu adalah budaya yang paling populer di kepulauan tersebut. Sebuah wilayah otonom di Denmark, di Kepulauan Atlantik Utara.

Dalam tradisinya, para nelayan mengelilingi mamalia laut itu dengan perahu, lalu membunuhnya dengan pisau dan mengubah warna laut menjadi merah.

Baca Juga: Sasar Zona Merah, PMI Gianyar Semprot Ribuan Liter Disinfektan di 5 Titik Wilayah ini

Artikel ini sebelumnya telah terbit di Pikiran-rakyat.com dengan judul Di Tengah Pandemi Covid-19, Laut Denmark Berubah Merah Usai 250 Paus 'Dibantai' karena Tradisi

Tradisi itu telah menuai banyak kritik dan kecaman dengan menyebut sebagai praktik gila dari LSM Lingkungan Sea Shepherd namun masih terus dilakukan sampai sekarang.

Halaman:

Editor: Dian Effendi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x