Madu Termahal di Dunia Ada di Turki, Melebihi Harga Mobil

- 20 Maret 2021, 19:45 WIB
Ilustrasi madu
Ilustrasi madu /Pixabay/PollyDot

RINGTIMES BALI - Madu adalah cairan alamiah dari lebah yang rasanya manis dan banyak mengandung zat gula yang dihasilkan oleh lebah dari nektar bunga.

Pernahkah Anda berpikir jika terdapat madu termahal di dunia? Madu tersebut terdapat di negara Turki.

Madu biasanya digunakan sebagai pengganti gula terutama bagi orang yang memiliki penyakit diabetes, sebab madu akan memberikan rasa manis dan tentunya aman bagi kesehatan mereka.

Madu termasuk sesuatu yang mudah ditemukan di toko-toko ataupun supermarket baik yang murni maupun madu yang sudah diolah.

Baca Juga: 20 Makanan Tinggi Protein, Dapat Membantu Menurunkan Berat Badan

Baca Juga: Bahaya Kafein bagi Wanita, Salah Satunya Bikin Susah Hamil

Madu memiliki jenis yang bermacam-macam dan siapa sangka ada jenis madu yang berasal dari Turki memiliki harga yang fantastis.

Dikutip Ringtimesbali.com dari laman Guinness World Records pada 20 Maret 2021, Madu gua Turki eksklusif ini dikonfirmasi sebagai yang termahal di dunia.

Madu ini terlihat seperti ramuan ajaib dari negeri yang jauh. Pada 16 Februari 2021, Madu Centauri yang berasal dari Turki memecahkan rekor dunia untuk kategori madu termahal.

Baca Juga: Viral di TikTok, Resep Nasi Goreng Sosis Keju Ala 'Sultan', Dijamin Mudah dan Enak

Baca Juga: 7 Manfaat Lidah Buaya yang Jarang Diketahui, Bisa Memperlambat Penyebaran Kanker Payudara

Ambrosia surgawi ini memiliki label harga yang membuat mata tercengang yaitu 8.700 Pound Britania/kg atau sekitar Rp173,4 jutaan.

Seperti yang bisa Anda bayangkan berdasarkan harganya yang sangat fantastis tersebut, madu ini sangat berbeda dengan madu konvensional.

Madu gua ini digali (seperti namanya) dari gua yang berada 2.500 meter di atas permukaan laut, jauh dari tempat tinggal manusia dan dari koloni lebah lainnya.

Nektar berwarna gelap dan memiliki rasa pahit. Madu termahal ini juga memiliki khasiat obat yang tinggi karena tinggi magnesium, kalium, fenol, flavonoid, dan antioksidan.

Khasiatnya yang tinggi ini dihasilkan dari tanaman obat yang ditanam di sekitar gua yang dimakan lebah.

Centauri Honey mengikuti aturan khusus dalam hal merawat lebah untuk memastikan kualitas terbaik dan tentunya sangat berbeda dengan metode konvensional.

Hal ini membuat produksi madu menjadi lebih sulit, terutama karena lebah tinggal di dataran tinggi.

Berbeda dengan kebanyakan peternak lebah komersial lainnya yang memanen madu 2-3 kali setahun, Centauri Honey hanya memanen madu setahun sekali.

Hanya madu dengan kualitas terbaik yang dipanen, dengan sampel dikirim ke Dewan Ilmiah Turki atau Institut Makanan Turki untuk memverifikasi nilai dan kualitas campurannya.

"Madu asli tidak bisa dijual di pasar dan toko karena lebah tidak pernah bisa membuat berton-ton madu untuk konsumsi manusia secara alami. Ada yang bilang itu madu yang mahal, saya menyebutnya harta dunia,” ungkap Ahmet Eren Cakir, Pendiri Centauri Honey.

Seorang juri resmi dari Guinness World Records memverifikasi pencapaian Centauri Honey melalui video call untuk mengonfirmasi bahwa rekor madu termahal telah dipecahkan.

Selamat kepada Centauri Honey atas rekor yang didapatkan.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Guiness World Records


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x