Kajian Islam, Berikut 4 Golongan Orang yang Haram Disentuh Api Neraka

- 15 Maret 2021, 14:38 WIB
Ilustrasi 4 golongan orang yang haram disentuh api neraka.
Ilustrasi 4 golongan orang yang haram disentuh api neraka. /Unsplash / Ian Stauffer/

RINGTIMES BALI - Neraka diciptakan bagi mereka yang tidak patuh terhadap perintah Allah SWT dan selalu melakukan perbuatan maksiat.

Di dalam neraka, para pendosa akan disiksa dengan api yang sangat panas. Setiap orang yang beriman pasti mendambakan untuk bisa masuk surga. Namun celaka atau tidaknya kita di akhirat kelak, tergantung dari amal perbuatan kita selama hidup di dunia ini.

Semua perbuataan buruk manusia selama di dunia akan mendapatkan balasannya di neraka. Nabi Muhammad SAW pernah bersabda bahwa akan ada beberapa golongan manusia yang haram disentuh oleh api neraka.

Baca Juga: Kajian Islam, Wanita Bercadar di Bogor Pelihara Anjing Kembali Viral, Ini Kata Ustad Buya Yahya

Baca Juga: 4 Kesalahan Fatal Umat Islam Saat Berdoa, Nomor 3 Sering Terjadi

Sebagaimana hadist dari Abdullah bin Mas’ud ra, Rasulullah SAW bersabda:

“Maukah kalian aku tunjukkan orang yang haram baginya tersentuh api neraka?” Para sahabat bertanya, “Mau, wahai Rasulullah!” Beliau menjawab: “Orang yang Hayyin, Layyin, Qarib, Sahih,” (HR. At-Tirmidzi & Ibnu Hibban).

Berikut poin-poin penjelasan dari hadits tersebut, dikutip dari kanal YouTube NS Bor channel, Senin 15 Maret 2021:

1. Hayyin

Hayyin adalah orang yang tidak mudah memaki, tidak mudah melaknat, tidak mudah marah, dan jiwanya selalu teduh.

Baca Juga: Kajian Islam, Tradisi Kejawen di Bulan Syaban dan Ramadhan Sebaiknya Jangan Dilakukan

Baca Juga: Kajian Islam, Penyesalan Terbesar Mayit di Alam Kubur Karena Tidak Melakukan Amalan Ini

Orang hayyin selalu memiliki ketenangan dan keteduhan baik secara lahir maupun batin, orang ini juga tidak mudah marah dan penuh pertimbangan.

Golongan manusia yang hayyin punya sifat tenang dan berwibawa. Mereka tidak labil atau tidak mudah tersulut emosinya disebabkan oleh kedalaman ilmu agamanya.

Selain itu, sifat lain dari Hayyin adalah tidak grasa-grusu, tidak mudah menyimpulkan berita yang sampai kepada dirinya, dan sulit untuk menerima berita buruk atau tidak mudah percaya fitnah.

Baca Juga: 5 Syarat Istri Boleh Menuntut Cerai Suami Menurut Islam, Nomor 1 Paling Utama

Manusia yang memiliki sifat seperti ini kelak jasadnya tidak akan sanggup disentuh oleh api neraka.

2. Layyin

Layyin adalah orang yang selalu menginginkan kebaikan antar sesama umat manusia. Golongan layyin memiliki sifat lembut dan santun baik dalam berbuat maupun dalam bertutur kata.

Manusia yang masuk golongan ini tidak kasar, tidak semaunya sendiri, dan segalanya tertata dengan baik.

Baca Juga: Ustad Syam dan Jihan Salsabila Menikah Tanpa Pacaran, 5 Adegan Mesranya Bikin Ketar-ketir

Ciri khas lain dari layyin adalah tidak suka memaksakan pendapatnya sendiri ke orang lain. Selain itu, golongan layyin adalah orang yang lembut dan penuh kasih sayang.

Layyin tidak pernah berbuat kasar atau marah-marah pada saudaranya sesama muslim tanpa alasan yang syar'i.

Layyin juga adalah orang yang lemah lembut dan selalu menginginkan kebaikan untuk sesama manusia.

3. Qarib

Qarib adalah orang yang akrab, ramah diajak bicara dan punya pribadi yang menyenangkan bagi semua orang.

Golongan manusia Qarib juga senantiasa menebar senyum jika bertemu dengan orang lain dan tidak lupa selalu memberi salam.

Baca Juga: Felicia Tissue Semakin Kuat Usai Putus dari Kaesang, Jeng Nimas: Rasa Sayang itu Masih Tersisa

Ia mudah diajak berteman dan juga suka menyambung tali silaturahmi dan ukhuwah sesama umat muslim.

Orang yang senantiasa ramah dan menebar senyum hangat inilah yang mengahalangi api neraka untuk menyentuh jasadnya.

4. Sahl

Sahl adalah orang yang tidak suka mempersulit sesuatu, suka menolong dan selly punya solusi di setiap permasalahan.

Tipe orang seperti ini sangat cocok untuk dijadikan teladan abdi negara yang bekerja untuk melayani masyarakat.

Orang sahl juga termasuk orang yang baik hati karena selalu memudahkan urusan setiap muslim dengan cara yang benar dan tidak pernah mempersulit urusan orang lain.

Baca Juga: Nino Menyesal Mempermalukan Andin, Elsa Ketakutan di Sinetron Ikatan Cinta 15 Maret 2021

Perilaku sahl yang penuh pengabdian bisa dijadikan contoh bahwa tidak semestinya kita acuh dengan urusan orang lain.

Tidak ada salahnya untuk membantu orang lain selama urusan yang ditangani tidak merugikan orang lain dan melanggar syariat.***

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah