Sentil Jerinx, Hotman Paris Celoteh Minta Pemain Musik Itu di Dibawa ke Kuburan

28 Juli 2020, 13:12 WIB
PENGACARA kondang, Hotman Paris Hutapea.* Instagram.com/hotmanparisofficial /

 

RINGTIMES BALI - Pengacara kondang Hotman Paris di tengah pandemi Corona, dia orang yang benar-benar peduli terhadap kondisi masyarakat menerapkan protokol kesehatan.

Sepertinya Hotman sekarang tengah terusik. Itu tak lain karena beberapa hari lalu ada aksi yang digelar di Bali, yang dihadiri oleh penabuh drum Superman Is Dead, Jerinx.

Diketahui sebelumnya sejumlah orang menolak hasil tes rapid atau swab tes menjadi salah satu syarat administrasi untuk berpegian. Menurut Jerinx dan pengikut aksi itu, hasil tes hanya komersialisasi dari wabah ini.

Baca Juga: Inul Geram Namanya Dicatut Untuk Menipu, Saya Tidak Akan Beri Ampun

Berita ini sebelumnya telah terbit di galamedianews.com dengan judul Hotman Paris Minta Pemain Musik di Bali Dibawa ke Kuburan Korban Corona, Sentil Jerinx?

Beberapa pihak menyoroti Jerinx dan kawan-kawan yang ikut dalam aksi. Mereka disebut-sebut tidak mematuhi protokol kesehatan dengan tidak menggunakan masker dan menjaga jarak.

Jerinx juga beberapa waktu lalu sempat jadi perbincangan karena menyebut virus corona ini bagian dari teori konspirasi.

Hotman memberikan tanggapannya di Istagram pribadinya, @hotmanparisofficial, hari ini, Selasa, 28 Juli 2020 pagi. Hingga siang ini video sudah ditonton oleh lebih dari 54 ribu orang.

Baca Juga: Dirut Wika Gedung Narima Prasetio Dipanggil KPK

"Imbauan kepada kapolda dan bapak gubernur Bali, atas adanya seorang pemain musik di Bali yang terang-terangan mengumpulkan massa, terang-terangan di akunnya, terangan-terangan di media sosial tidak percaya bahwa corona itu merupakan suatu ancaman," tutur Hotman.

Sambil mengenakan masker, Hotman menilai pendapat yang disampaikan oleh musisi di Bali itu khawatir akan memberi dampak lebih buruk. Pasalnya, bukan tak mungkin sebagian masyarakat menelan informasi itu secara mentah-mentah.

"Bahkan dia menyatakan corona itu adalah suatu konspirasi. Ini sangat membahayakan...ini sangat membahayakan. Khususnya kepada masyarakat berpendidikan rendah, seolah-olah corona itu bukan ancaman," tambah dia.

Baca Juga: Stres di PHK Karena Covid-19, Suami Nekat Bunuh Istri dan Bayinya

Oleh karena itu, Hotman meminta kepada penegak hukum di Bali untuk mengambil tindakan tegas dan nyata. Ia meminta musisi bersangkuta dibawa ke tempat jenazah Covid-19 dimakamkan.

"Tolong bapak gubernur, bapak kapolda, bawa orang ini ke kuburan orang-orang yang sudah meninggal akibat corona. Tunjukkan betapa banyaknya yang sudah meninggal, tunjukkan bahwa anggota keluarga kita pun bisa meninggal kalau kita tidak menaati protokol kesehatan," papar Hotman.

Sejumlah netizen pun langsung menanggapi video itu. "Wah... ada yg mau masuk sel nihh," ujar netizen.

Baca Juga: Pasien Covid-19 di Indonesia Tembus 100.303 Kasus

Namun ada juga yang mendukung langkah Jerinx.

"@jrxsid majuu kami di pihakmuu, dan buktikan kalau kamu punya bukti" yang kuat untuk mewakili kami, dan kalau kamu di bawa juga ke kuburan untuk lihat org mati karena virus corona anda buktikan dgan cara Apa kabar dgan pihak" rumah sakit yang menyogok keluarga dangan uang biar pasien divonis corona ????????????????," tulis netizen.***(Lucky M. Lukman/galamedianews.com)

 

Editor: I Ketut Subiksa

Sumber: Galamedianews

Tags

Terkini

Terpopuler