Ancaman serangan Rusia, Volodymyr Zelensky peringatkan Ukraina untuk Bersiap

28 November 2022, 14:30 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.* /The official channel of the President of Ukraine Volodymyr Zelensky/

RINGTIMES BALI –Presiden Ukraina Volodymyr Zalansky pada hari Minggu 27 November 2022 memperingatkan pasukan pertahanan dan seluruh warga ukraina untuk serangan rudal baru dari Rusia.

Pada waktu yang sama, Kyiv dihadapi dengan salju serta suhu yang berkisar pada titik beku pada hari minggu.

Otoritas kota mengatakan para pekerja hampir menyelesaikan pemulihan listrik, air, tetapi tingkat konsumsi yang tinggi membuat beberapa pemadaman listrik telah diberlakukan.

Baca Juga: Australia Turunkan Tingkat Ancaman Terorisme, Dirjen Keamanan : Bukan Berati Padam

Gelombang serangan udara dari Rusia mengakibatkan jutaan orang di Kyiv dan sekitarnya mengalami gangguan.

“Kami memahami bahwa para teroris sedang merencanakan serang baru. Kami mengetahui fakta ini, dan selama mereka memiliki misil sayangnya mereka tidak akan tenang,” kata Presiden Volodymyr Zelensky dalam pidatonya.

Dilansir dari lama JapanToday pada 27 November 2022, Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa minggu mendatang sama seperti minggu sebelumnya ketika serangan Rusia terhadap Infrastruktur listrik yang menyebabkan pemadamn listrik.

Baca Juga: Demonstran China Melawan, Kertas Putih Kosong Jadi ‘Senjata’ Desak Pemerintah

“Pasukan pertahanan kita sedang bersiap, seluruh negar sedang bersiap juga. Kami telah menengerjakan semua skenario termasuk dengan mitra kami,” kata Volodymyr Zelensky.

Sejak awal invasi pada 24 Februari 2022, Rusia tidak berencanan menargetkan warga sipil ukraina.

Kremlin hanya mengatakan bahwa Kyiv dapat mengakhiri penderitaan penduduknya jika memenuhi seluruh tuntutan Rusia.

Baca Juga: 23 Persen Perusahaan Besar Naikan Harga Tahun Depan, Apakah Jepang Akan Inflasi?

Sejak Rusia menguasai petak timur dan selatan Ukraina pada bulan september. Presiden Vladimir Putin mengatakan tuntutan teritorial Moskow tidak dapat dinegosiasikan.

Setelah aneksasi Zelensky mengatakan dia tidak akan bernegosiasi dengan Moskow dan juga menegaskan bahwa integritas teritorial ukraina tidak dapat dinegsiasikan.

Minggu relatif tenang tanpa adanya serangan dahsyat di Kyiv atau kota-kota besar lainya.

Baca Juga: Korea Utara Perkuat Rudal Balistik, Kim Jong Un: Kita Memiliki Nuklir Paling Kuat di Dunia

Komando tentara pusat Ukraina mengatakan pasukan Rusia meluncurkan empat serangan rudal dan menembak beberapa kali ke objek sipil di wilayah Dnipropetrovsk.

“Akan tetapi, kondisi tetap inens di sepanjang garis depan di berbagai bagian ukraina.” Ujar Volodymyr Zelensky.

Staf umum Angkatan Bersenjata Ukraina mengataan pasukan Rusia telah menembaki selusin desa di Donetsk, termasuk sasasran utama Bakhmut dan Avdiivka.

Baca Juga: Hakim Larang Gadis 19 Tahun Lihat Eksekusi Sang Ayah: Ini Menyebabkan Kerugian Emosional

Produsen listrik masih tidak dapat melanjutkan pasokan listrik penuh karena serangan rudal Rusia sehingga harus berhemat.

“rezim pembatasan konsumsi masih berlaku karena defisit kapasitas yang saat ini berada di sekitar 20 persen,” ujar Ukrenergo.

Di kota Ukraina selatan tepatnya di daerah Kherson yang telah ditinggalkan oleh pasukan Rusia bulan ini, gubernur daerah Yaroslav Yanushevych mengatakan 17 persen pelanggan sekarang memiliki aliran listrik. Distrik lain kedepan akan terhubung kembali.

Baca Juga: Jepang Gandeng Amerika Serikat dari Ancaman Serangan Korea Utara

Volodymyr Zelensky mengeluarkan peringatan terus-menerus kepada konsume untuk menghemat daya listrik.

Volodymyr Zelensy mengkritik walikota Kyiv Vitali Klitschko mengatakan dia tidak berbuat cukup untuk membantu warga terkepung.

Menaggapi hal itu, mantan petinju Profesional, Vitali Klitschko membalas dengan kritik itu tidak pada tempatnya di tengah kampanye militer Rusia.

“itu tidak masuk akal,” balasan kritik dari Vitali Klitschko.***

 

Editor: Annisa Fadilla

Tags

Terkini

Terpopuler