RINGTIMES BALI - Aktor sekaligus penyanyi Ardhito Pramono baru baru ini ditangkap oleh pihak yang berwajib atas kasus dugaan penyalahgunaan obat terlarang.
Ardhito Pramono merupakan seorang penyanyi kelahiran tahun 1995 yang diduga menggunakan narkoba jenis ganja.
Tanaman ganja merupakan salah satu jenis narkotika atau obat-obatan yang dilarang di Indonesia, karena memiliki dampak buruk bagi tubuh jika dikonsumsi secara berlebihan.
Baca Juga: Komnas HAM Tolak Hukuman Mati Herry Wirawan Pemerkosa 13 Santriwati Karena Alasan Hak Hidup
Lalu apa saja efek buruk ganja bagi tubuh manusia jika dikonsumsi secara berlebihan?
Berikut 5 efek buruk ganja pada tubuh manusia sebagaimana dilansir dari kanal YouTube Keajaiban Semesta.
1. Terhambatnya fungsi otak
Efek buruk ganja yang pertama ialah terhambatnya fungsi otak. Menggunakan ganja bisa berakibat pada terganggunya kemampuan berfikir seseorang.
Bahkan bisa menyebabkan seseorang mengalami kehilangan memori.
2. Menghambat sistem peredaran darah
Ketika menghisap ganja, detak jantung pengguna dapat meningkat dalam beberapa saat. Tentu saja hal ini sangat berbahaya bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit jantung.
Baca Juga: Komnas HAM Tolak Hukuman Mati Herry Wirawan Pemerkosa 13 Santriwati Karena Alasan Hak Hidup
Selain itu ganja juga dapat mengakibatkan naiknya tekanan darah, serta membuat mata menjadi merah karena melebarnya pembulu darah.
3. Meningkatnya resiko penyakit paru paru
Kandungan Tar pada ganja diketahui hampir tiga kali lebih tinggi dibandingkan tembakau dalam rokok.
Kandungan asap yang dihasil pada pembakaran ganja juga mengandung zat penyebab kanker yang jauh lebih tinggi dari asap rokok biasa.
Baca Juga: Foto Selfie Ghozali Laku Keras di OpenSea Hingga Rp31 Juta Sebagai NFT
Akibatnya mengonsumsi ganja dalam waktu lama bisa menyebabkan resiko penyakit paru paru.
4. Menurunkan sistem imun
Narkoba jenis ganja bisa menurutkan sistem kekebalan tubuh pengguna.
Selain itu, menurut sebuah penelitian, ganja memiliki kaitan dengan tingginya resiko terkena penyakit HIV atau AIDS.
5. Menghambat pertumbuhan janin
Menghisap ganja selama masa kehamilan dapat berdampak buruk bagi perkembangan janin. Selain itu, bisa meningkatkan bayi lahir prematur.
Baca Juga: Layangan Putus Trending di 25 Negara, Reza Rahardian Ucapkan Terima Kasih ke Penggemar
Demikianlah efek buruk dari ganja, meski di beberapa negara sudah melegalkan ganja, termasuk Thailand untuk tujuan medis.***