Hanura Belum Pernah Nyatakan Dukungan ke ‘Massker’

- 6 Agustus 2020, 18:42 WIB
Sekjen DPP Partai Hanura, I Gede Pasek Suardika.
Sekjen DPP Partai Hanura, I Gede Pasek Suardika. /Tim Ringtimes Bali

RINGTIMES BALI - Paket Massker (Mas Sumatri-Sukerana),  mengklaim Partai Hanura sudah  resmi  mengusungnya dalam Koalisi Karangasem Hebat (KKH) II untuk menghadapi  Pilkada Karangasem 9 Desember 2020 mendatang.

Keyakinannya itu  dibuktikan  dengan menyebar baliho dan sepanduk berisikan gambar partai pendukung termasuk Partai Hanura.

Namun faktanya, Partai Hanura sejauh ini belum pernah mengarahkan dukungan  kepada paket petahana yang saat ini baru sah didukung tiga parpol, yakni  NasDem, Golkar dan Partai Demokrat (yang sudah mendeklarasikan dukungan kepada paket petahana red).

Baca Juga: Soal kata ‘Kacung’ Ini Penjelasan Jerinx SID

Sedangkan Gerindra, Perindo dan PKS baru sebatas dukungan lisan dan belum ada rekomendasi yang sah turun dari pengurus pusat.

Sekjen DPP Partai Hanura, I Gede Pasek Suardika, dikonfirmasi, Kamis 6 Agustus 2020, mengatakan,  ada beberapa alasan yang membuat partainya menjatuhkan pilihan ke paket Dana-Artha (Gede Dana-Artha Dipa).

Selain karena melihat kegundahan akan kondisi Karangasem saat ini, juga karena  keinginannya mencari figur pemimpin Karangasem  yang jauh lebih pas memimpin Karangasem kedepan.

Baca Juga: Jerinx SID Datangi Polda Bali Tidak Pakai Masker

“Dukungan ini, buah dari perenungan kami yang cukup panjang. Hanura tidak sekadar ujug-ujug  mendukung pasangan calon, tapi  kami lebih mengedepankan menyerap aspirasi masyarakat Karangasem di bawah  terhadap figur yang tepat memimpin di daerah tersebut,” ucap mantan anggota DPR RI dan senator senayan.

Sebelum menjatuhkan pilihannya kepada paket Dana-Artha, lanjut wartawan senior dan sekarang aktif   menjalankan profesinya sebagai advokad ini, mengatakan, bahwa Partai Hanura belum pernah menyatakan dukungan kepada kandidat paket Massker tersebut.

“Kalau menyangkut komunikasi politik  kita bangun dengan bagus, tapi untuk dukungan tidak. Jejak digitalnya masih ada kok. Jadi sangat keliru kalau Hanura dibilang hengkang dari koalisi paket  Massker, karena memang kebenarannya sejauh ini kita belum pernah menyatakan dukungan kepada paket petahana,” jelasnya.

Baca Juga: Pasien Sembuh di Jembrana Bertambah, Bupati Artha Minta Tetap Taati Protokol Kesehatan

Politisi asal Desa Tumbu, Karangasem ini, mengatakan,  Karangasem ibarat kekeringan di pusat mata air. Melihat kondisi tersebut, Hanura menilai ada yang salah dalam manajemen pemerintahan. Berangkat dari pemikirannya itu, Hanura berkeinginan ada perubahan kepemimpinan untuk  kemajuan Karangasem kedepan.

“Begitu banyak  sumber daya alam  diambil  untuk membangun di daerah lain, tapi untuk membangun Karangasem sendiri  masih tertatih-tatih. Hal-hal seperti inilah yang perlu dibenahi. Kita berharap dengan paket Dana-Artha, Hanura memiliki akses untuk bisa memberikan masukan dan saran agar kedepan  arah pembangunan di Karangasem bisa lebih bagus,” tandasnya.

Sebelumnya, Ketua DPC Partai Hanura Karangasem, I Made Arnawa, mengatakan, induk partainya sudah resmi mengeluarkan rekomendasi dukungan kepada paket Dana-Artha yang digadang-gadang PDI Perjuangan dalam Pilkada 9 Desember mendatang.

Baca Juga: Harga Bunga Mitir dan Bunga Pacar Galuh Naik secara Signifikan

"Ya Hanura sudah resmi mendukung berkualisi dengan PDI Perjuangan untuk menudukung paket Dana-Artha dengan SK rekomendasi DPP Nomor No 110,” ucap Arnawa, seraya menambahkan, bahwa  rekomendasi sudah ditandatangani per tanggal 28 Juli lalu. Dan baru diserahkan per 3 Agustus agar bertepatan dengan hari Purnama.

Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Karangasem I Gede Dana,  mengatakan, dukungan yang datang dari Partai Hanura itu, menjadi tabahan amunisi baru untuk menghadapi petahana dalam Pilkada nanti.

Bukan hanya itu, selain  bersama Hanura, Gede Dana dikabarkan sedang intens menjalin kominikasi dengan parpol lainnya. Dari komunikasi yang dilakukan itu pihaknya berharap ada  parpol lain yang ikut bergabung dalam koalisi yang sudah dibangunnya bersama Partai Hanura itu.

Baca Juga: Lowongan Kerja UD Tulus Ayu Abadi, Denpasar Bali

“Sampai saat ini kita masih melakukan komunikasi politik yang baik dengan parpol lainnya. Saat ini baru Hanura saja yang bergabung dengan kita, mudah-mudahan yang lainnya segera menyusul,” ucapnya. ***(K-02)

Editor: Moh. Husen


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x