Makna Puasa Ramadhan Menurut Ustadz Adi Hidayat

7 April 2022, 13:08 WIB
arti kata 'Ramadhan' menurut Ustadz Adi Hidayat. /Pexels/Thirdman

RINGTIMES BALI – Kemenag telah mengumumkan penetapan hari pertama puasa yang akan jatuh pada Minggu, 3 Maret 2022.

Umat Islam sedang menanti hari pertama puasa yang tinggal menghitung jam di bulan suci Ramadhan tahun 2022 ini. Namun apakah semua orang tahu apa itu ‘Ramadhan?’

Artikel ini akan membahas lebih detail tentang apa sebenarnya Ramadhan itu. Yuk simak ulasannya berikut ini.

Baca Juga: Keutamaan Shalat Tarawih 6 Ramadhan 1443 H, Mendapat Pahala Seperti Orang Thawaf di Baitul Makmur

Dilansir dari video kanal YouTube Audio Dakwah, Ustadz Adi menjelaskan tentang makna Ramadhan. 

Video program acara yang diunggah pada 17 Mei 2018 lalu itu menghadirkan Ustadz Adi Hidayat sebagai pembicara yang akan menjelaskan tentang ‘Apa Itu Ramadhan?’.

Ustadz Adi Hidayat sendiri merupakan seorang pria kelahiran tahun 1984 dan menjadi penceramah agama yang dikenal berkat keahliannya dalam menguasai isi Al-Qur’an dan tata letak barisnya.

Baca Juga: PTM Sejak 1 April, MTs Miftahul Ulum Denpasar Ikuti Instruksi Walikota

Dalam video tentang apa itu Ramadhan Ustadz Adi menanyakan tentang apa sebenarnya Ramadhan yang diketahui oleh jamaah yang hadir kala itu.

“Saya mau bertanya sebentar, ini setiap tahun kita dengan Ramadhan, Ramadhan, apa artinya Ramadhan?”, tanyanya.

Namun banyak dari jamaah yang menjawab Ramadhan itu puasa dan puasa itu Ramadhan. Nah apa kamu juga berpikir begitu?

Arti kata Ramadhan menurut Al-Qur’an QS. Al-Baqarah 2 ayat 185 dijelaskan bahwa puasa yang dijalani oleh umat manusia itu berlangsung di waktu yang disebut ‘Ramadhan’.

Baca Juga: Kunci Jawaban PKN Kelas 7 Halaman 143 Aktivitas 6.2: Peristiwa Sebelum Proklamasi

1. Al-Baqarah 2 ayat 185: “Hay orang-orang beriman tunaikan puasa itu di Bulan Ramadhan.”

Dari surat tersebut para pakar ahli mendalami tentang Ramadhan itu dan maknanya.

Dijelaskan oleh Ustadz Adi, menurut para pakar Ramadhan secara bahasa berarti panas yang terik membakar.

Menurut pakar bahasa dan pakar hadist, alasan puasa jatuh di bulan Ramadhan adalah karena Allah menyampaikan pesan bahwa di bulan Ramdhan ini, dengan berpuasa maka Allah akan menghanguskan dan membakar semua dosa-dosa umat-Nya.

Baca Juga: Pesan Tersembunyi di Balik Lagu Justin Bieber 'Yummy'

“Pakar bahasa, pakar hadist dan pakar Al-Qur’an meneliti seluruh ayat tentang Ramadhan dan juga hadist-hadist Nabi dan kemudian menyimpulkan bahwa diberi nama dengan Ramadhan seakan-akan Allah memberikan pesan kepada kita bahwa khusus di bulan ini, Allah akan membakar, menghanguskan semua dosa yang pernah kita kerjakan, dari mulai baligh sampai dengan kita tiba di waktu ini,” jelas Ustadz Adi.

Ustadz Adi menjelaskan apa makna Ramdhan Tangkap Layar youtube.com/ Audio Dakwah

Ustadz Adi juga menjelaskan dalam ceramahnya kala itu, bahwa dengan datangnya Ramadhan maka itu merupakan waktu bagi umat manusia untuk mencari pahala sebanyak-banyaknya untuk menggugurkan dosa yang kita miliki.

Karena telah disebutkan dalam hadist nabi HR. Bukhari No. 37 bahwa:

“Barang siapa melakukan qiyam (puasa) Ramadan karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu diampuni.”

Baca Juga: Download Lagu Andai Ku Tahu – Laa Illaha Illallah dari Ungu dan Rhoma Irama dengan Lirik dan Link Sekali Klik

Begitu kiranya tentang ‘Apa Itu Ramadhan’. Semoga dengan begini kita sudah tahu tentang asal-usul dan maksud dari kata ‘Ramadhan’.

Disclaimer: Dalam penyampaian kata bisa saja berbeda, namun dengan maksud dan tujuan yang sama. Untuk artian hadist yang ditulis sesuai dengan yang ada di video sumber.***

 

Editor: Muhammad Khusaini

Tags

Terkini

Terpopuler