Dia merasa jika balapan tersebut tidak akan menjadi balapan yang mudah, oleh karena itu mereka harus memilih antara dua komponen ban yaitu hard atau medium.
“Satu ban punya potensi besar, namun degradasinya lebih tinggi. Yang lainnya kurang potensial, namun tingkat keausannya kecil. Keputusan tersebut sangat sulit. Secara umum, dalam kondisi seperti ini, tidak mudah untuk memiliki kecepatan yang kuat karena bisa merusak ban belakang dengan lebih cepat,” kata Bagnaia.
Untuk lawan terberat dalam balapan di Sachsenring nanti, Bagnaia mengungkapkan juka ada tiga orang yang dia anggap cukup tangguh untuk menjadi ancaman dalam balapan tersebut.
Baca Juga: Oliveira Juarai Gelaran MotoGP Indonesia di Lintasan Basah Sirkuit Mandalika
Bagnaia berpendapat dalam konferensi pers setelah babak kualifikasi, jika para pembalap seperti Fabio Quartararo, Johann Zrco, dan juga Aprillia Aleix Espargaro memiliki kecepatan yang bagus di sirkuit.
Dia mengatakan tidak akan mudah untuk membuka celah dan sangat penting untuk berada di posisi terdepan untuk lap pertama, hal tersebut bertujuan menghindari panas berlebih pada ban depan.***