RINGTIMES BALI – Beredar kabar yang menyebutkan bahwa Persebaya melayangkan protes atas Stadion I Gusti Ngurah Rai yang mereka anggap tidak layak.
Dalam video yang beredar luas, ada sebuah narasi yang menggiring opini bahwa infrastruktur stadion terutama di ruang ganti pemain tidak layak karena pemain harus berdesakan di lorong ruang ganti yang sempit dan tidak ber AC.
Dalam video yang beredar luas, infrastruktur yang tidak layak karena sempit dan tidak berpendingin ruangan kemudian tetap dipakai dengan diakali menggunakan kipas angin.
Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1, Irfan Jaya Hengkang dari PSS Sleman, Bali United Resmi Jadi Klub Baru Irja
Namun, setelah ditelusuri, ternyata para pemain Persebaya bukan duduk di ruang ganti namun di lorong menuju ruang ganti.
Seperti dilansir akun Instagram @pengamatsepakbola, pihak PT LIB telah meninjau langsung lokasi ruang ganti di Stadion I Gusti Ngurah Rai.
Berdasarkan penelusuran PT LIB terdapat dua ruang ganti pemain di stadion tersebut.
Ukuran 2 ruang ganti itu pun dianggap cukup besar untuk para pemain dan pelatih dalam menyusun strategi di jeda pertandingan.
Baca Juga: Kedatangan Pengunjung ke Bali Tetap Normal Usai Ramai Isu Wisatawan Surabaya Terpapar Omicron