RINGTIMES BALI – Dalam pertandingan BRI Liga 1, Kamis (8 November 2021), pukul 20.45, akan menjadi penentuan bagi Madura United melawan Bali United. Namun ternyata, sang Kapten Madura United ini pernah dijahili penjual es di Turki.
Sebelumnya, PSSI mengumumkan bahwa Timnas Indonesia akan melakoni uji coba internasional untuk melawan Afghanistan dan Myanmar di Turki.
TC dan uji coba yang dijalani Timnas Indonesia ini merupakan rangkaian persiapan menghadapi Piala AFF 2020 yang akan bergulir pada 5 Desember 2021 hingga 1 Januari 2022.
Baca Juga: Profil Marco Simic Pemain Persija Asal Kroasia, Andalan Macan Kemayoran
Salah satu pemain Timnas Indonesia yang menjalani TC di Turki adalah Kapten Madura United, Fachruddin Aryanto. Ia berposisi sebagai bek di tim untuk pertandingan uji coba melawan Afghanistan dan Myanmar.
Dilansir dari Youtube Anatomi Way28, ada hal lucu terjadi ketika Fachrudin Aryanto sedang jalan-jalan di sela latihannya bersama rekan Timnas Inonesia lain di sekitaran hotel.
Pelayanan penjual es krim di Turki cukup mendunia karena kejahilannya yang membuat pelanggan gemas. Rupanya, pria kelahiran Klaten ini penasaran ingin menjajal kejahilan dari penjual es krim Turki.
Baca Juga: Profil Kapten Madura United Fachrudin Aryanto, Mantan Pemain TIMNAS
Benar saja, salah seorang penjual es krim yang dihampiri oleh Fachruddin melancarkan aksi jahilnya.
Ia berpura-pura memberikan cone es krimnya ke Fachruddin, namun alih-alih menerima es krim, Fachruddin hanya memegang conenya saja karena eskrimnya diambil kembali oleh si penjual es krim.
Hal ini terus berulang dan membuat pemain timnas lainnya tertawa melihat rekannya dijahili habis-habisan. Fachruddin yang gemas menunggu lantas menggigit cone kosongnya itu.
Selang beberapa waktu, si penjual es krim terlihat akan menyuapi es krim pada Fachruddin dengan tangan kirinya. Namun saat pemain sepak bola tersohor ini membuka mulutnya, bukannya es krim yang ia makan, melainkan tisu yang disuap penjual es krim dengan tangan kanannya.
Aksi ini disambut tawa heboh para rekan timnas lagi. Setelah dijahili beberapa kali oleh penjual es krim tersebut, akhirnya Fachrudin Aryanto menerima es krimnya dengan senang.***