Sejarah Lawang Sewu di Semarang, Bekas Kantor Maskapai Kereta Api Kolonial Belanda

- 11 Mei 2022, 21:40 WIB
Ilustrasi. sejarah Lawang Sewu ikon kota Semarang yang dulunya adalah kantor kereta api masa kolonial Belanda Nederlands-Indische Spoorweg
Ilustrasi. sejarah Lawang Sewu ikon kota Semarang yang dulunya adalah kantor kereta api masa kolonial Belanda Nederlands-Indische Spoorweg /Pixabay.com/tama66

RINGTIMES BALI - Lawang Sewu merupakan salah satu bangunan peninggalan kolonial yang terkenal di Indonesia. Tempat ini sendiri berada di Semarang, Jawa Tengah.

Lawang Sewu merupakan ikon kota Semarang. Dulunya, bangunan ini adalah kantor maskapai kereta api pada masa kolonial yakni Nederlands-Indische Spoorweg (NIS).

Dilansir dari Publikasi Seminar Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia (IPLBI) tahun 2017, Semarang merupakan salah satu wilayah yang menjadi pusat kegiatan pada masa kolonial.

Baca Juga: Proses Pencarian Pesawat MH370 Terbesar dan Termahal Sepanjang Sejarah

Oleh karenanya, kota ini memiliki banyak peninggalan bangunan, salah satunya Lawang Sewu.

Lawang Sewu sendiri terletak di perempatan Jalan Pandanaran, Jalan Dr. Soetomo, dan Jalan Soegijapranata, Semarang.

Meskipun dalam Bahasa Jawa arti nama bangunan ini adalah seribu pintu, namun ternyata tempat ini hanya memiliki 342 pintu.

Bangunan ini telah ada sejak abad ke-19 dan pada masa itu telah berfungsi sebagai kantor maskapai kereta api Nederlands-Indische Spoorweg.

Baca Juga: Teori Konspirasi Hilangnya Pesawat MH370, Ada Peretas hingga Perintah Vladimir Putin

Halaman:

Editor: Suci Annisa Caroline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x