Program tersebut, lanjut Masrokhan, diselenggarakan oleh Yayasan Karya Riset Indonesia, bekerja sama dengan Konsulat Jenderal AS Surabaya, dan dengan Science Hunter Indonesia.
Pihak-pihak tersebut yang kemudian berkolaborasi dengan BPSDMI Kemenperin, sehingga terlaksanalah workshop tour pertama di SMK-SMTI Makassar.
Science Hunter Indonesia sendiri merupakan startup asal Indonesia yang berperan sebagai platform inovatif dan interaktif bagi siswa-siswi Indonesia yang ingin belajar menjadi peneliti hingga sampai pada tahap penulisan karya ilmiah.
Sampai dengan Juni 2021, Science Hunter Indonesia telah berhasil menjangkau lebih dari 500 sekolah dan kampus di seluruh wilayah Indonesia.***
Baca Juga: Raih Pemilih Gen Z, KPU Gandeng Mahasiswa dari Universitas di Bali