“Data sementara di lapangan, penyebab kecelakaan bus diduga kelalaian manusia, sopir cadangan ini kelelahan atau mengantuk,” katanya
“Sehingga saat melintasi KM 712+200 itu oleng, lalu pas di 712+400 menabrak papan reklame,” imbuhnya.
Selain itu, Pemerintah Kota (Pemnkot) Surabaya ikut turun tangan dengan mengirim delapan unit ambulans untuk membawa korban ke RSUD Wahidin Mojokerto.
Baca Juga: Kecelakaan Mobil di Jalan Jurusan Singaraja – Pedawa, Sopir Diduga Mengantuk
“Sesuai arahan pak wali kota untuk mengawal belasan korban tewas dan yang luka-luka, karena ini warga daerah kita,” kata pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya, Ridwan Mubarun.
Pemkot Surabaya juga membantu menyiapkan pemakaman belasan jenazah warga dari kelurahan Benowo yang banyak menjadi korban kecelakan bus di tol Sumo.
Puluhan korban kecelakaan bus tersebut dievakusi ke sejumlah rumah sakit berbeda seperti RS Citra Medika, RS Emma, RSUD Wahidin Mojokerto, dan RSUD R.A Basoeni.***