Isu Pembubaran MUI, Wapres Ma'ruf Amin hingga Ketua NasDem Angkat Bicara

- 25 November 2021, 15:32 WIB
Ilustrasi isu pembubaran MUI, Wapres Ma'ruf Amin hingga Ketua NasDem angkat bicara.
Ilustrasi isu pembubaran MUI, Wapres Ma'ruf Amin hingga Ketua NasDem angkat bicara. /ANTARA/Anom Prihantoro

RINGTIMES BALI –Beberapa hari belakangan ini santer isu yang beredar bahwa MUI akan dibubarkan. Ini adalah buntut dari tertangkapnya salah satu anggota petinggi di badan MUI yang tersandung kasus terorisme.

Isu pembubaran MUI membuat orang nomor dua di Indonesia yakni Wakil Presiden Ma'ruf Amin angkat bicara terkait isu tersebut.

Dia berpendapat bahwa isu tersebut tidak benar dan MUI adalah organisasi yang besar dan tidak mungkin dibubarkan begitu saja.

Baca Juga: Imbauan MUI Terkait Larangan Sholat Idul Adha di Masjid dan Lapangan

Di sisi lain, ketua NasDem juga ikut bicara terkait dengan keadaan MUI saat ini yang diterpa isu ingin dibubarkan.

Dia berpendapat bahwa MUI seharusnya berbenah diri dan perekrutan masuk MUI harus diperketat.

Dikutip dari laman web resmi Wapres dan juga Antara pada kamis 25 November 2021, Wakil presiden mengatakan bahwa MUI tidak harus dibubarkan karena masalah adanya salah satu petinggi yang terjerat kasus terorisme.

Baca Juga: Cek Fakta, Seruan Siaga Satu dari MUI Soal Rencana Rapid Tes Covid-19 Bagi Ulama Kyai

“Akhir-akhir ini itu banyak atau ada sekelompok yang menginginkan supaya MUI itu dibubarkan,"ungkap Wapres dalam keterangan persnya di kediaman resmi Wapres, Jalan Diponegoro Nomor 2, Jakarta.

"Seperti banyak jawaban yang diberikan oleh para tokoh masyarakat, pimpinan ormas, pimpinan negara, tuntutan itu memang sangat tidak rasional. Saya sependapat itu dengan pendapat para tokoh itu,” lanjutnya.

Wakil Presiden ke 7 Indonesia ini juga mengatakan bahwa dalam sebuah organisasi, jika ada penyelundup atau salah satu orang kena masalah, maka seharusnya dibenahi bukan malah dibubarkan karena satu masalah tersebut.

Baca Juga: MUI dan Ormas Islam Kecam Serangan Brutal Israel ke Palestina

“Jangan karena satu orang, namanya penyusupan di mana-mana ada penyusupan itu. Jadi, bukan rumahnya yang dibakar tapi ya tikusnya itulah,” tambah Ma'ruf Amin.

Di tempat yang berbeda, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem Effendi Choiri memberikan saran untuk para Internal Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk lebih baik membenahi diri dalam tubuh organisasi islam terbesar di Indonesia tersebut.

Dia juga menyebut bahwa adanya wacana yang muncul ke permukaan ini adalah kritik yang harus ditanggapi dengan baik dan juga bijak.

Baca Juga: MUI Kecam Pelaku Bom di Gereja Katedral Makassar, Anwar Abbas: Jangan Dikaitkan dengan Isu Agama

Karena bisa saja ini akan menjadi sebuah dorongan atau support kepada MUI untuk menjadi lebih baik dan lebih bersih.

"Adanya wacana ini merupakan kritik yang harus ditanggapi dengan bijak. Tapi, pandangan saya MUI itu harus berbenah diri dan melakukan konsolidasi internal," ujar Effendi Choirie dalam keterangan tertulisnya di Jakarta.

Effendi Choirie juga berpendapat kalau MUI tidak hanya harus berbenah pada tubuh organisasinya saja, tapi juga pada proses rekrutmen saat menerima anggota yang masuk ke badan organisasi tersebut.

Baca Juga: Wapres Maruf Amin Minta Screening WNI dan WNA Diperkuat, Antisipasi Gelombang Ketiga Covid-19

Ini juga akan sangat dibutuhkan untuk tetap menjaga nilai luhur dari MUI dan kebangsaan itu sendiri.

"Rekrutmennya harus betul-betul ketat. Yang jadi pengurus harus ulama yang memiliki kedalaman ilmu agama dan memiliki wawasan kebangsaan yang utuh. Jadi, harus agamawan dan budayawan," lanjutnya.***

 

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Wapresri.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x