XI Jinping, Joe Biden dan Pemimpin Glasgow Sepakati Pembatasan Emisi Gas Rumah Kaca

- 2 November 2021, 13:58 WIB
Ilustrasi, XI Jinping, Joe Biden dan pemimpin Glasgow sepakati pengurangan emisi gas rumah kaca.
Ilustrasi, XI Jinping, Joe Biden dan pemimpin Glasgow sepakati pengurangan emisi gas rumah kaca. /REUTERS/Mike Hutchings


RINGTIMES BALI -
Xi Jinping Joe Biden dan pemimpin lainnya berkomitmen pada deklarasi di Cop26 di Glasgow pada hari Selasa untuk melindungi wilayah yang luas, mulai dari taiga Siberia timur hingga lembah Kongo dari dampak emisi gas rumah kaca yang mulai meningkat.

Dengan menandatangani Deklarasi Pemimpin Glasgow tentang Penggunaan Hutan dan Lahan,mereka akan berkomitmen untuk melindungi ekosistem hutan.

Boris Johnson mengungkap kesepakatan tersebut di sebuah acara yang dihadiri oleh presiden AS, Joe Biden, Pangeran Wales dan presiden Indonesia, Joko Widodo.

Baca Juga: KTT G20, Joe Biden Tuding China, Rusia, Arab Saudi Tak Lakukan Sesuatu soal Perubahan Iklim

Dalam kesempatan itu, ia mengatakan bahwa Ekosistem besar, katedral alam adalah paru-paru planet kita.

Hutan mendukung masyarakat, mata pencaharian dan pasokan makanan, dan menyerap karbon yang kita pompa ke atmosfer. Mereka sangat penting untuk kelangsungan hidup kita.

Pembukaan lahan oleh manusia menyumbang hampir seperempat dari emisi gas rumah kaca, sebagian besar berasal dari perusakan hutan dunia untuk produk pertanian seperti minyak sawit, kedelai dan daging sapi.

Baca Juga: Jelang Pertemuan G20 Joe Biden Bertemu dengan Paus Fransiskus Secara Tertutup

Komitmen pada alam dan hutan muncul ketika lebih dari 120 pemimpin dunia berkumpul di Glasgow untuk membahas komitmen baru dalam pengurangan emisi gas rumah kaca, di tengah kekhawatiran bahwa negara-negara kunci telah gagal untuk meningkatkan.

Pada hari yang didedikasikan untuk pidato presiden dan perdana menteri yang menggarisbawahi skala tantangan ke depan, Johnson mengatakan generasi mendatang akan menilai kita dengan kepahitan, jika konferensi gagal.

Halaman:

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x