KTT G20, Joe Biden Tuding China, Rusia, Arab Saudi Tak Lakukan Sesuatu soal Perubahan Iklim

- 1 November 2021, 20:20 WIB
Saat KTT G20 di Roma, Presiden AS Joe Biden menuding China, Rusia dan Arab Saudi tak banyak bertindak soal ancaman perubahan iklim.
Saat KTT G20 di Roma, Presiden AS Joe Biden menuding China, Rusia dan Arab Saudi tak banyak bertindak soal ancaman perubahan iklim. /Reuters/Jonathan Ernst/REUTERS


RINGTIMES BALI -
Presiden AS Joe Biden dalam pertemuan KTT G20, menuding Rusia, China dan Arab Saudi tidak melakukan banyak hal tentang ancaman perubahan iklim.

Pada pertemuan KTT G20 di Roma pada Minggu 31 Oktober 2021, Biden secara keseluruhan mendapatkan hasil dari upayanya.

Mengenai perubahan iklim yang tengah dibahas, Biden mengungkap bahwa negaranya memiliki 900 miliar dolar AS atau setara Rp12,794 triliun yang direncanakan untuk energi yang terbarukan.

Baca Juga: China Sebut Laporan Inteljen AS Soal Asal Usul Covid-19 Tak Ilmiah

Terkait rantai pasokan, Biden memiliki rencana untuk membuat pelabuhan lebih baik serta menekan laju inflasi. Lalu, bidang ekonomi akan mengupayakan kenaikan gaji.

Dalam kesempatan itu juga, ia mengakui gagal membawa Rusia, China dan Arab Saudi ke meja perundingan dengan komunitas internasional untuk membahas emisi karbon, dan beralih ke energi terbarukan.

Biden mengatakan dalam pertemuan KTT, kemajuan yang dicapai dari interaksi langsung fan kerjasama para pemimpin negara lainnya.

Baca Juga: Peneliti Ungkap Laut China Pernah Dikuasai Kalajengking Sebesar Anjing

“Kita telah membuat kemajuan yang signifikan dan masih banyak lagi yang bisa kuta lakukan,” ujarnya dikutip Associated Press.

Kemudian Biden meninggalkan KTT G-20 beserta komitmen dari pemimpin negara lainnya terkait pajak minimum global hingga menambal perbedaan dengan Uni Eropa terkait tarif hingga perbaikan Prancis soal penjualan kapal selam mendukung Australia.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Associated Press


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x