Sungai Gangga Berubah Warna dan Berbau, Ahli Ungkap Bisa Picu Penyakit Kulit hingga Kematian

- 8 Juni 2021, 10:22 WIB
Sungai Gangga berubah warna hijau dan berbau di India.
Sungai Gangga berubah warna hijau dan berbau di India. /Twitter @amankr_05

RINGTIMES BALI – Sungai gangga yang dianggap suci warga Hindu di India kini mengalami perubahan warna menjadi hijau yang memicu kepanikan warga setempat.

Menurut pengakuan penduduk Uttar Pradesh, biasanya sungai Gangga akan berubah menjadi hijau muda di musim penghujan, namun perubahan yang terjadi kali ini tidak seperti biasanya.

Para ahli mengungkapkan apabila kondisi tersebut berlangsung lama maka dapat menyebabkan kematian ikan hingga penyakit kulit.

Baca Juga: Malaysia Gunakan Drone Canggih Pantau Suhu Tubuh di Tempat Umum

Seperti yang dilansir dari India Today, ketika pandemi Covid-19 kembali menghantam india dengan gelombang besar, sungai Gangga kembali berubah warna setelah sebelumnya jernih.

“Gangga biasanya berubah warna menjadi hijau terang selama musim penghujan karena banyaknya lumut dari kolam dan danau.” Kata Lavkush Sahni

“Biasanya warnanya berubah hanya di beberapa tempat.

Tapi kali ini, perubahan warnanya lebih besar dan bisa dilihat dari mana-mana,” lanjut seorang warga Varanasi itu.

Baca Juga: Malaysia Gunakan Drone Canggih Pantau Suhu Tubuh di Tempat Umum

Hal itu juga disampaikan oleh warga Varanasi lainnya, selain berubah warna, sungai Gangga menimbulkan bau tidak sedap.

“Kali ini perubahan warna lebih banyak. Baunya tidak enak dan orang-orang menderita.

Umumnya, ini hanya disaksikan dari beberapa ghats (tempat mandi atau kremasi di sepanjang tepi sungai mana pun). Sekarang sudah terlihat di mana-mana," kata Mukesh Sharma, seorang penduduk Varanasi, dikutip dari Sputnik.

Perubahan warna dan timbulnya bau tidak sedap tersebut turut membuat warga prihatin dengan kondisi tersebut.

Baca Juga: Anak Kedua Pangeran Harry dan Meghan Markle Lahir, Diberi Nama Lilibet Diana

Mengetahui kondisi tersebut, para ahli mengungkapkan dan percaya bahwa warna kehijauan Sungai Gangga bisa disebabkan karena adanya Alga microcystis.

Berdasarkan pengamatan para ahli melihat ledakan populasi alga yang mungkin berasal dari saluran genangan air.

“Dari pengamatan visual, tampak blooming alga yang terbentuk dari alga bernama Microcystis, yang biasanya ditemukan di genangan air." kata ketua Malviya Pusat Penelitian Ganga di Universitas Hindu Banaras

Di Gangga, mungkin berasal dari beberapa saluran samping atau sumber tergenang saat hujan,” tambah Tripathi selaku ketua Malviya.

Baca Juga: Donald Trump Ungkap Hal Mengejutkan 'Gedung Putih Akan Kami Rebut Kembali Lebih Cepat'

Kondisi tersebut dapat memicu efek buruk jika perubahan warna tidak segera teratasi yaitu mengganggu habitat ikan hingga menyebabkan kematian.

"Jika kondisi ini berlangsung lebih lama, dapat menyebabkan kematian ikan karena neurotoksin dan mikrosistin diproduksi oleh alga yang dapat berbahaya bagi hewan air lainnya.” Ujarnya

Selain itu, warga setempat tidak bisa menggunakan Sungai Gangga untuk mandi karena bisa mengakibatkan penyakit kulit.

Baca Juga: Bom Meledak di Afghanistan, 11 Warga Sipil Tewas Termasuk Anak-anak

“Mandi di dalamnya dapat menyebabkan penyakit kulit dan meminumnya dapat membahayakan hati manusia," imbuhnya Tripathi.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: India Today Sputnik News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah