Baca Juga: Joe Biden Selidiki Asal Mulai Covid-19, Buka Keretakan Baru di Hubungan AS dan China
Dilansir dari The New Yorker, 31 April 2021, gagasan tentang makhluk asing yang mengunjungi Bumi telah lama beredar di kalangan penggemar UFO.
Pada tahun pasca perang, seorang imigran Polandia, George Adamsi mengklaim telah bertemu dengan ras Venus yang ramah dan berpenampilan Nordik.
Kemudian, pada 1947, sebuah pesawat luar angkasa asing dikatakan telah jatuh di dekat Roswell, New Mexico.
Ahli teori konspirasi percaya bahwa mayat-mayat antropomorfik telah ditemukan di sana, dan puing-puing kecelakaan telah dipercayakan kepada kontraktor militer swasta sebelum ditemukan oleh Rusia.
Para penggemar UFO percaya bahwa keberadaan alien telah ditutup-tutupi oleh pemerintah.
Melihat banyaknya laporan benda asing dan konspirasi di masyarakat, Pemerintah AS membentuk Satuan Tugas Fenomena Udara Tak Teridentifikasi (UAPTF).
Baca Juga: AS Usut Asal-usul Covid-19, China Serang Balik Minta Lab Fort Detrick Ikut Diselidiki
UAPTF merupakan satuan yang khusus meemriksa laporan penampakan misterius. Sekitar 20 persen laporan yang berkaitan dengan UFO memiliki penjelasan yang kurang.
Sementara, tidak ada bukti dispositif seperti puing-puing piring terbang yang jatuh. Selain itu, perjalanan antarbintang sejauh ini tidak mungkin dilakukan.