Network
RINGTIMES BALI – Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (AS) melarang keras warganya untuk bepergian ke Jepang, dan apabila sudah berada disana, diminta untuk kembali secepat nya.
CDC AS (Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit) memperbarui pedoman mereka bagi warga Amerika untuk mempertimbangkan perjalanan mereka ke Jepang, serta mendorong Departemen Luar Negeri AS untuk melakukan hal yang sama.
Saat kedua Lembaga tersebut dengan mencantumkan Jepang sebagai negara berisiko Level-4, peringkat tertinggi.
Baca Juga: Stasiun di Jepang Terdapat Gerbang Torii di Atas Rel Kereta Api
Selain itu, CDC mengatakan warga AS harus menghindari semua perjalanan ke Jepang. Diikuti larangan keras dari Departemen Luar Negeri AS, larang warganya bepergian ke Jepang.
Dikutip Ringtimesbali.com dari situs Soranews 24 hal tersebut berdasarkan hasil dari evaluasi baru CDC terhadap situasi virus corona di Jepang.
Meskipun spesifikasinya tidak disebutkan dalam pemberitahuan, tingkat vaksinasi yang rendah di Jepang, dibandingkan dengan AS, kemungkinan merupakan masalah besar.
Baca Juga: Seorang Masinis Shinkansen Jepang Dihukum Gara-gara Buang Air Besar saat Bertugas
Dilaporkan bahwa Jepang saat ini sedang melakukan vaksinasi untuk kaum lansia, dengan vaksinasi untuk masyarakat umum diperkirakan tidak akan dimulai paling cepat sekitar bulan Juli.
Faktor lain yang mungkin berkontribusi adalah kecurigaan bahwa jumlah infeksi yang dilaporkan relatif rendah di Jepang, untuk negara seukuran Jepang mungkin disebabkan oleh tingkat pengujian rendah yang tidak normal.
