Mahfud MD Ungkap Ada Transaksi Janggal Senilai Rp300 Triliun di Lingkungan Kementerian Keuangan

8 Maret 2023, 21:26 WIB
Mahfud MD mengungkapkan ada temuan transaksi janggal senilai Rp300 triliun di lingkungan Kementerian Keuangan. /Foto/MPI

 

RINGTIMES BALI - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, (Menko Polhukam) Mahfud MD mengungkapkan ada temuan transaksi janggal senilai Rp300 triliun di lingkungan Kementerian Keuangan.

Kasus dugaan korupsi Rafael Alun Trisambodo sudah memasuki tahap penyelidikan di KPK. Lantaran hal tersebut, kini ditemukan transaksi mencurigakan di lingkungan Kementerian Keuangan dengan nilai fantastis.

Hal itu diungkapkan Mahfud MD usai menjadi pembicara di acara Town Hall Meeting “Tut Wuri Handayani: Mendorong dan Menemukan Keteladanan Politik ala Anak Muda” di Graha Sabha Pramana Universitas Gadjah Mada (UGM).

Baca Juga: Mahfud MD Isyaratkan Temuan Transaksi Rp300 Triliun di Kemenkeu

“Saya sudah dapat laporan terbaru tadi pagi, malah ada pergerakan mencurigakan senilai Rp300 triliun di lingkungan Kementerian Keuangan yang sebagian besar ada di Direktorat Jenderal Pajak dan Cukai,” kata Mahfud MD, dikutip dari Antara, Rabu, 8 Maret 2023.

Ia mengatakan temuan tersebut di luar transaksi Mantan Pejabar Ditjen Pajak Rafael Alun Trisambodo dan keluarganya yang telah dibekukan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

Mahfud MD yang juga Ketua Tim Pengendalian Tindak Pidana Pencucian Uang telah melaporkan temuan tersebut kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Kepala PPATK Ivan Yustiavandana.

Baca Juga: Erick Thohir Berhentikan dengan Hormat Direktur Penunjang Bisnis PT Pertamina Dedi Sunardi

“Kemarin ada 69 orang dengan nilai hanya enggak sampai triliunan, (sekitar) ratusan miliar. Hari ini sudah ditemukan lagi kira-kira Rp300 triliun. Itu harus dilacak, dan saya sudah sampaikan ke Bu Sri Mulyani, PPAT juga sudah menyampaikan,” katanya.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu juga menyampaikan bahwa temuan tersebut bukan hoaks dan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Kenapa saya bicara kepada saudara ya kita kan nggak bisa sembunyi-sembunyi di era sekarang, saya nggak ngomong itu juga bisa bocor ke luar. Maka saya sampaikan mendahului berita hoaks. Ini yang saya sampaikan tidak hoaks, ada datanya tertulis," ujar Mahfud MD.

Baca Juga: Jokowi Hadiri Serah Terima Pesawat Baru TNI AU C-130J-3-Super Hercules A-1339

Dugaan kasus ini sampai berita ini ditulis menjadi bahan perbincangan hingga nama Mahfud MD dan Sri Mulyani menjadi trending di Twitter.***

Cek berita lainnya dari Ringtimes Bali dengan KLIK DI SINI.

Editor: Jero Kadek Wahyu Baratha

Tags

Terkini

Terpopuler