LAPAN Jelaskan Foto Diduga Meteor Jatuh di Puncak Gunung Merapi

29 Mei 2021, 08:17 WIB
LAPAN menjelaskan Foto yang diduga meteor jatuh di puncak gunung berapi, Yogyakarta yang ramai di media sosial memang betul adalah meteor /Twitter / @merapi_uncover/


RINGTIMES BALI -
Sebuah foto menampilkan secarik cahaya terang yang diduga sebagai meteor jatuh di puncak Gunung Merapi viral di media sosial pada Jumat 28 Mei 2021.

Dalam unggahan foto tersebut terlihat cahaya berwarna biru kehijauan (cyan).

Dilansir RINGTIMES BALI, foto meteor jatuh tersebut diunggah oleh akun Twitter @merapi_uncover.

Baca Juga: 10 Fakta Menarik Ir Soekarno, Pernah Usir Israel Tahun 1962 hingga 2 Kali Jadi Cover Majalah Time

"Meteor Jatuh di Puncak Gunung Merapi, Kali Adem, Cangkringan, Yogyakarta (27 Mei 2021). Foto: Gunarto_song," tulis akun Twitter @merapi_uncover.

Hingga hari ini 29 Mei 2021, unggahan itu sudah diretwit sebanyak 523 kali dan disukai sebanyak lebih dari 1.500 kali oleh pengguna Twitter lainnya.

Gunarto Song mengungkapkan bahwa foto itu diambilnya ketika ia berada di Kali Adem, Cangkringan, Yogyakarta pada Kamis 27 Mei 2021.

Baca Juga: Dentuman Misterius di Bali 20 Detik, Bukan Meteor Ataupun Gempa, Simak Selengkapnya

Namun, ia tidak yakin apakah benda bercahaya itu merupakan meteor atau bukan.

"Saya enggak berani pastikan, yang pasti sangat cepat dan terang. Lokasinya di Kali Adem, Cangkringan, malam hari tanggal 27 Mei 2021," ujar Gunarto.

Menurutnya, saat melakukan pembidikan obyek, Gunarto mengatakan ada ambience di awan, yang dimungkinkan cahaya misterius itu tidak jatuh di puncak Gunung Merapi.

Tetapi, perspektifnya seolah-olah benda bercahaya itu jatuh di puncak Gunung Merapi.

Baca Juga: Dentuman di Langit Bali Mirip dengan di Bone, LAPAN Duga Meteor Besar Jatuh

Menanggapi hal itu, Peneliti Pusat Antariksa (Pusainsa) Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) Emmanuel Sungging mengatakan bahwa benda bercahaya yang jatuh dan viral di media sosial dimungkinkan adalah meteor.

"Kalau dilihat dari fotonya, sepertinya betul itu meteor," ujar Emmanuel.

Terkait warna cahaya yang dipancarkan, Emmanuel mengatakan, benda yang diduga meteor itu memancarkan warna biru kehijauan (cyan) karena membawa kandungan magnesium.

Tak hanya warna cyan, ada beragam warna yang dihasilkan dari suatu benda antariksa yang jatuh ke Bumi.

"Bisa bermacam-macam warnanya, tergantung unsur penyusun material yang terbakar di atmosfer," lanjut dia.***

Editor: Muhammad Khusaini

Tags

Terkini

Terpopuler