Network
RINGTIMES BALI - Kedatangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (HRS) sudah dinantikan pendukungnya.
Sejak pagi massa telah berdatangan di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa, 10 November 2020.
Menariknya, massa yang menggunakan kendaraan pribadi seperti mobil dan sejenisnya, harus rela berjalan kaki dari Gerbang Tol Cengkareng yang jaraknya hampir sekitar 5 kilometer
Baca Juga: Bisa Dimainkan Saat Offline, Ini Cara Gunakan Fitur Game Sharing PS5
"Alhamdulillah dari Gerbang Tol Cengkareng, mobil udah nggak bisa masuk, langsung putar balik arah Jakarta. Selanjutnya jamaah jalan kaki menuju terminal 3. Kira-kira kita berjalan kurang lebih 5 kilometer," ujar salah satu massa, Hamim, Selasa, 10 November 2020, seperti dikutip RINGTIMES BALI dari laman RRI.
Pria yang berasal dari Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat itu menjelaskan bahwa sejatinya massa penjemput HRS banyak yang telah tiba di Bandara Soekarno Hatta sejak dini hari tadi
Namun, petugas kepolisian sejak Selasa, 10 November 2020 dini hari tadi tak membiarkan kendaraan massa penjemput HRS masuk.
Baca Juga: Turun ke Jalan Serukan #MosiTidakPercaya, BEM SI: Mohon Doa dan Ijin Orang Tua
Hal ini lantaran kepadatan kendaraan di area parkir Bandara. Alhasil, massa harus berjalan kaki menuju Bandar
"Jadi setelah keluar Gerbang Tol Cengkareng, sudah banyak mobil yang terpakir di situ. Jadi mobil sudah nggak boleh masuk ke Terminal (Bandara). Jadi ke terminal itu, hampir seluruhnya jamaah berjalan kaki," tuturnya
