Paslon Bupati Pohuwato Bersiap Kena Sanksi 'Berat', Gelar Konser Dangdut Ribuan Massa tanpa Masker

- 7 September 2020, 10:52 WIB
Paslon Bupati Pohuwato Bersiap Kena Sanksi Berat, Gelar Konser Dangdut Ribuan Massa tanpa Masker/Twitter
Paslon Bupati Pohuwato Bersiap Kena Sanksi Berat, Gelar Konser Dangdut Ribuan Massa tanpa Masker/Twitter /

Pada Minggu 6 September 2020 kemarin, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengatakan jika pihaknya akan mengkaji dan mempertimbangkan sanksi yang akan diberikan atas pelanggaran protokol kesehatan Covid-19 yang terjadi.

Baca Juga: Mengenang 16 tahun Meninggalnya Munir, Aktivis HAM Indonesia

"Masih dikaji, apakah sanksinya langsung partai-partai pengusungnya, masyarakatnya, atau penyelenggara pilkada atau KPU," ungkapnya.

Ia mengaku jika sebelumnya telah melayangkan surat teguran kepada Bupati Pohuwato, Syarief Mbuinga, terkait pelaksanaan tahapan pilkada yang melanggar protokol kesehatan tersebut.

Surat juga ditembuskan ke Mendagri, Kapolda, Kapolres, KPU, Bawaslu Provinsi dan Kabupaten Pohuwato.

Baca Juga: Deretan Peristiwa Penting di Tanggal 7 September

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian telah mengingatkan kepada seluruh paslon Kepala Daerah untuk tak mengumpulkan massa pendukung yang menimbulkan kerumunan.

Mendagri juga telah memberikan izin untuk pemberian sanksi sosial bagi pasangan calon yang melanggar.

Ada dua bakal pasangan calon pilkada setempat, yang dinilai lalai terhadap protokol kesehatan, yakni pasangan Iwan Ada dan Zunaidi Z. Hasan, serta Saiful A.Mbuinga bersama Suharsi Igrisa.

Baca Juga: Misterius, Semburan Lumpur Muncul di Bekasi, Diungkap Berbeda dengan Lapindo

Halaman:

Editor: Triwidiyanti Prasetiyo

Sumber: ANTARA Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x