Libatkan PKK, Presiden Jokowi Instruksikan Kampanye Masif Pakai Masker Selama Dua Pekan

- 3 Agustus 2020, 12:13 WIB
Dokumentasi--Presiden Joko Widodo berbincang dengan wartawan di Istana Merdeka, Jakarta. (ANTARA/Humas Kemensetneg/pri)
Dokumentasi--Presiden Joko Widodo berbincang dengan wartawan di Istana Merdeka, Jakarta. (ANTARA/Humas Kemensetneg/pri) /

RINGTIMES BALI - Dalam rapat terbatas dengan topik Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Presiden Joko Widodo memerintahkan jajarannya untuk segera melakukan kampanye masif pakai masker dalam dua pekan ke depan.

Hal ini sebagai upaya untuk menekan penyebaran COVID-19.

“Saya ingin fokus saja mungkin dalam dua minggu kita fokus kampanye mengenai pakai masker,” kata Presiden Joko Widodo, di Istana Merdeka, Jakarta, Senin 3 Agustus 2020.

Baca Juga: Via Vallen Tarik Komentar di Medsos Anji, Adiknya Tidak Sembuh dari Obat Covid-19 Hadi Pranoto

Menurut Presiden Jokowi, “case recovery rate” di Indonesia dari data terakhir 61,9 persen yang disebutnya semakin baik dan diharapkan terus meningkat angkanya.

Oleh sebab itu Presiden ingin agar protokol kesehatan dan perubahan perilaku di kalangan masyarakat harus betul-betul menjadi perhatian.

Maka Presiden pun meminta agar kampanye perubahan perilaku itu dilakukan secara bertahap mulai dari tahap awalnya kampanye memakai masker yang masif.

Baca Juga: Anji Hapus Video Obat Corona Hadi Pranoto dari Akun Youtubenya, Kok Bisa ?

“Nanti dua minggu berikut kampanye jaga jarak atau cuci tangan misalnya, tidak dicampur urusan cuci tangan, urusan jaga jarak, urusan tidak berkerumun, pakai masker kalau barengan,” katanya seperti dikutip Ringtimesbali.com dari laman ANTARA.

Menurut dia, kampanye yang bersamaan akan sulit ditangkap atau diterima oleh seluruh lapisan masyarakat.

Halaman:

Editor: Triwidiyanti Prasetiyo

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x