Menristek: Vaksin Covid-19 Ditemukan, Harga Bisa Melonjak Tinggi

- 10 Juni 2020, 19:10 WIB
Menristek Bambang P. S. Brodjonegoro.**
Menristek Bambang P. S. Brodjonegoro.** /HUMAS BNPB

Menurutnya, Kemenristek/BRIN saat ini melakukan pengembangan vaksin secara paralel atau bersamaan. Strategi utama pengembangan vaksin dilakukan dengan mendukung dan mendanai LBM Eijkman dalam mengembangkan vaksin untuk strain Covid-19 yang hanya menyebar di Indonesia.

Baca Juga: Simak Faktanya, Kementerian Agama Klarifikasi Pembatalan Haji

"Pengembangan vaksin dilakukan secara paralel dalam pengertian kita tetap mengembangkan vaksin yang dari awal dikembangkan di Indonesia dipimpin oleh Eijkman menggunakan platform yang namanya protein rekombinan,” ujarnya.

Menurutnya, pengembangan vaksin saat ini sedang dalam tahap untuk mengidentifikasi protein yang nantinya diujicobakan terhadap virusnya.

“Kelebihan dari metode ini adalah kami hanya melakukan pengembangan vaksin yang berbasis virus yang beredar di Indonesia, baik di Litbangkes maupun di Eijkman. Kalau kami bisa menemukan vaksin dari pendekatan ini, hampir pasti ini akan ampuh terhadap virus yang beredar di Indonesia," ujarnya.

Baca Juga: Rugi Rp 26,5 Triliun, Indonesia Terancam 16 Tuduhan Anti Dumping

"Selain yang dikembangkan di Indonesia kita juga menempuh jalur paralel, yaitu bekerja sama dengan pengembang luar. Kebetulan yang sudah diberitakan juga Bio Farma sudah bekerja sama dengan Sinovac dari Tiongkok yang sudah akan masuk tahap uji klinis di Indonesia. Uji klinis ini penting karena kuncinya nanti vaksin yang dikembangkan di Tiongkok bisa dikembangkan di Indonesia itu nanti kita akan mengeceknya di uji klinis bagi masyarakat Indonesia,” ujarnya.

“Uji klinis Indonesia menjadi sangat penting. Kalbe Farma juga bekerja sama dengan Korea akan melakukan uji klinis di Indonesia. Kelemahan dari pendekatan ini adalah transfer teknologinya hanya di produksinya saja tapi transfer teknologi di penemuan vaksin tidak bisa dilakukan," ujar Bambang Brodjonegoro.

Halaman:

Editor: Afifah Fadhilah

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x