RINGTIMES BALI - Jusuf Kalla atau JK yang merupakan Wakil Presiden Indonesia ke-10 dan ke-12 kelihatannya tampak kesal dengan buzzer pendukung Jokowi.
Beberapa waktu lalu, ia sempat melontarkan pertanyaan perihal bagaimana cara mengkritik kinerja pemerintah supaya tidak ditangkap polisi.
Kemudian, JK melemparkan kekesalannya pada buzzer pendukung Jokowi yang kembali mendapat reaksi yang beragam.
Baca Juga: Roy Suryo Soroti Cuitan Aliansi Mahasiwa UGM soal Buzzer Pendukung Jokowi
Hal tersebut mengundang banyak reaksi, salah satunya adalah Refly Harun yang merupakan Pakar Hukum Tata Negara.
Dalam Youtubenya yang diunggah pada 19 Februari 2021 lalu. Ia memberikan reaksi kepada pernyataan JK perihal buzzer 'istana'.
"Kalau kita lihat semuanya pertanyaan Jusuf Kalla itu memancing, pertanyaan yang satir, namun dia memang menangkap fenomena di masyarakat,” ujar Refly Harun.
Baca Juga: Dewi Tanjung Sindir Novel Baswedan Mengenai Kasus Pelindo, Ada Hubungannya dengan Jusuf Kalla
Refly, juga memberikan opini nya perihal kritik yang disampaikan oleh JK, ia menilai jika negara masih mempermasalahkan hal seperti itu, maka negara Indonesia belum bisa disebut demokrasi melainkan setengah demokrasi.